Umat Islam dijanjikan oleh Allah sebagai umat yang terbaik, namun keadaan saat ini tidak menunjukkan umat Islam sebagai umat yang terbaik. Untuk itu perlu adanya langkah-langkah perubahan yang menyeluruh dengan menerapkan syariah dan Khilafah. Untuk menuju itu, HTI menilai Alim Ulama merupakan salah elemen penting dalam mengawal perubahan keadaan umat menjadi lebih baik. “Hizbut Tahrir tidak bisa melakukan perubahan tersebut sendirian, untuk itu kita mengajak Alim Ulama untuk bersinergi bersama HTI menegakkan syariah dan khilafah”, ujar Ihsan Salam, ketua DPD HTI II Jakarta Timur.
Sebagai langkah membangun sinergi dakwah kalangan kyai, ulama dan tokoh bersama Hizbut Tahrir, DPC HTI Duren Sawit mengadakan Workshop Tokoh, Ulama dan Kyai pada hari Minggu, 17 Mei 2009 bertempat di restoran Bakmi Langgara, Malaka Sari, Jakarta Timur.
Acara yang dihadiri 15 orang Alim Ulama sekecamatan Duren Sawit dan Sekitarnya ini menghadirkan pembicara dari jajaran DPP HTI, Ust. Hasyim Mustofa yang dalam kesempatan tersebut menyampaikan beberapa hal. Akar masalah umat Islam saat ini adalah sistem kapitalisme yang menimbulkan problematika umat yang tiada hentinya mendera. Untuk itu diperlukan sebuah gerakan transformasi agar problematika tersebut dapat diselesaikan dengan tuntas. Sebuah gerakan yang menerapkan kembali syariah Islamiyah dalam seluruh lini kehidupan, hanya dapat dilaksanakan dengan baik melalui sebuah institutsi umat yang bernama Daulah Khilafah.
Tentunya gerakan transformasi tersebut harus berupa gerakan kolektif [jama’ah]. Melalui gerakan koletif tersebut, HTI mengajak alim ulama bersama-sama komponen umat lainnya untuk melakukan penyadaran dan edukasi umat tentang kewajiban menerapkan syariat Islam melalui koridor Khilafah Islamiyyah.
Dalam menjawab beberaa pertanyaan alim ulama, Ust Hasyim Mustofa menyampaikan bagaimana kiprah Hizbut Tahrir Indonesia sebagai salah satu gerakan Islam dalam memperjuangkan tegaknya syariah dan khilafah dan meyakinkan para alim ulama bahwa HTI adalah gerakan yang sangat siap menegakkan Syariah dan Khilafah bersama umat. Pertemuan ini memberikan jalinan komunikasi yang baik antara alim ulama dengan HTI dan beberapa peserta mengharapkan ada pertemuan lebih lanjut yang lebih efektif dikemudian hari. [qb-humas dpc hti duren sawit]