Media Pemerintah Kuwait mengatakan, beberapa tentara Amerika yang melewati negara itu telah terinfeksi flu babi.
Kantor Berita KUNA mengutip Wakil Menteri Kesehatan Kuwait, Ibrahim al Abdulhadi, yang mengatakan, para anggota tentara itu dirawat di Pangkalan Militer Amerika di Kuwait.
Kedutaan Besar Amerika di Kuwait mengatakan, pihaknya menyadari akan adanya kasus ini, dengan mengatakan, anggota tentara tersebut tidak mengadakan kontak dengan warga Kuwait.
Tidak jelas, berapa banyak tentara Amerika di Kuwait yang terinfeksi flu babi.Organisasi Kesehatan Sedunia, WHO, mengatakan, virus flu babi telah menjangkiti lebih dari 12000 orang di paling sedikit 43 negara, dan menewaskan 86 orang. Sebagian besar korban jiwa terdapat Mexico.
Amerika memiliki jumlah terbesar penduduk yang terinfeksi flu babi, yaitu lebih dari 6.500 orang, disusul oleh Mexico, dengan jumlah hampir 3.900 orang.(VOANEWS.COM, 24/05/2009)
Babi merupakan binatang haram dimakan yang secara tegas dinyatakan di Alquran. Tapi manusia kebanyakan ingkar kepada Allah, maka sekarang tanggunglah akibat mengkonsumsi BABI.