Hizbut Tahrir Berusaha Mengubah Pakistan

Koran Sunday Times mengatakan bahwa kelompok yang digambarkan sebagai kelompok militan Islam Inggris bertekad untuk menumbangkan negara Pakistan.

Koran Inggris tersebut dalam edisinya hari ini (5/7) menambahkan bahwa para pengikut Hizbut Tahrir menyerukan untuk dilakukannya kup militer damai (tidak menumpahkan darah) di Islamabad dan kemudian menggantinya dengan mendirikan Daulah Khilafah.

Anggota organisasi yang menyebut dirinya dengan Hizbut Tahrir di Inggris, tetapi ia dilarang di Pakistan, akhir pekan lalu telah mengungkapkan tentang niat mereka untuk menjadikan Pakistan sebagai titik awal yang darinya akan dimulai pembentukan Pemerintahan Islam di seluruh dunia, seperti yang dikatakan oleh koran tersebut.

Sunday Times mengatakan bahwa ia mendapat puluhan nama orang Inggris yang menjadi aktivis Hizbut Tahrir, di antaranya ada yang tinggal di Lahore dan Karachi, atau berpindah-pindah antara Inggris dan Pakistan. Dan ia percaya bahwa masih ada banyak lagi yang lainnya.

Koran tersebut mengaaitkan dengan seorang yang bernama Thayyib Muqayyim—dikatakan bahwa ia seorang dosen bahasa Inggris di di kota Stoke-on-Trent Inggris—yang mengatakan bahwa ia pindah ke Lahore untuk meyakinkan orang-orang Pakistan agar mau bergabung dengan partainya.

Di Lahore, di sebuah Perguruan Tinggi, Muqayyim membentuk kelompok-kelompok halqah di antara para mahasiswa untuk mengkaji pemikiran dan metode Hizbut Tahrir. Dosen bahasa Inggris itu berkata bahwa tujuan kelompoknya adalah menundukkan negara-negara Islam dan Barat terhadap hukum-hukum Islam.

Juru bicara Hizbut Tahrir di Karachi, Shehzad Syaikh menjelaskan tentang keterlibatannya dalam usaha meyakinkan militer untuk melakukan revolusi damai guna menggulingkan pemerintah yang sekarang, yang menurutnya lebih buruk dibandingkan dengan Taliban.

Dan dalam hal ini, ia mengatakan bahwa militerlah sebenarnya yang saat ini berkuasa (di Pakistan), sehingga kami memintanya untuk memberikan loyalitasnya kepada Hizbut Tahrir.

Dan selanjutnya, “Saya tidak dapat menjelaskan secara rinci kepada Anda bagaimana kami berusaha untuk mempengaruhi militer…. Kami tidak mengungkapkan cara-cara kami yang telah kami upayakan untuk menciptakan perubahan …. Anda bisa saja menyebutnya dengan sebuah revolusi—namun tidak seperti yang dibayangkan banyak orang .”  (aljazeera.net, 5/07/2009)

11 comments

  1. Sekretariat Daulah

    Subhanallah… Yeah !!!
    Keren Abeez…!!!

  2. Subhanalloh… Yeah !!!
    Keren Abeez…!!!

  3. budi saifullah

    insyaAllah Khilafah akan segera tegak dan membebaskan negri-negria kaum muslimin dari para penguasa diktator

  4. fastabiiqul khoirot ayyuhassyabab pakistan
    nahnu naf’alu kama taf’aluun

  5. Seandainya militer pakistan memberikan kekuasaanya, maka ini akan menjadi titik dimana Khilafah akan membebaskan dunia Islam yg skrg tengah di invasi.

    Ya Allah mudahkan jalan kami untuk membumikan hukum2-Mu.

  6. abu mujahiddah

    yaa ALLOH….. segerakannlah pertolonganmu…amien 3x yaa robb al alamin…..

  7. Militer Pakisten kalian punya kesempatan untuk membuat sejarah. Membuat peta dunia berubah. Jadilah Anshorullah, sebagiamana Aus dan Khadraj. Balsannya adalah surga yang luasnya seluas langit dan bumi.

  8. dananghammam

    yoo Indonesia berlomba dengan Pakistan, Semoga Nasrullah ditutunkan melalui tangan-tangan terbaik ummat. Jadilah kita Yang terbaik. Allahu akbar!!!

  9. Ganda Dewata

    Lanjutkan Perjuangan Allahu Akbar, karena tegaknya Khilafah itu Lebih Cepat Lebih Baik,,,,untuk melaksanakan Syraiah Allah dan Pasti pro Rakyat……..

  10. Pemberitaan koran Sunday times adalah suatu ikhtiar Barat untuk mencegah tegaknya Khilafah di Pakistan,melanjutkan agenda perangnya di afghanistan dan Pakistan dan melanggengkan penjajahan politik dan ekonomi Barat di kawasan tersebut, provokasi dan fitnahpun terus diumbar seolah-olah perjuangan HT dan Khilafah membahayakan Pakistan, padahal penjajahan merekalah yang nyata-nyata menyengsarakan umat manusia sedangkan Khilafah justru akan membebaskan manusia dari dominasi tirani dunia yakni kapitalisme.
    Mereka terus membuat makar tapi arus khilafah semakin deras, menghadang pergerakannya hanya menundanya beberapa saat sebelum ia terakumulasi menjadi gelombang yang dahsyat, bersiaplah menyambut gelombang khilafah yang akan mendobrak siapapun yang berusaha membendungnya, ia segera menyelimuti dunia melindungi segenap manusia yang bernaung di bawahnya, aliran deras ini sedang mengalir dari 5 benua, dari Maroko hingga Australia, dari Amerika hingga India.Jadilah pendukungnya sekarang juga,abaikan segala propaganda negatif tentangnya dan campakkan ke wajah pihak-pihak yang melintarkannya,raihlah kemulian dunia dan akhirat dalam perjuangannya.Wahai umat manusia,Khilafah sudah di depan mata.

  11. ahmad ibrahim

    Apakah Arab Saudi Bukan Negeri Khilafah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*