Mananggapi hasil keputusan rapat Bakorpakem (16/4), yang menyatakan Ahmadiyah sebagai aliran yang menyimpang dan direkomendasikan untuk dibubarkan, sejumlah pimpinan ormas Islam yang tergabung dalam Forum Umat Islam (FUI), Kamis (17/4) menggelar konferensi pers di Aula DPP FPI, Jl Petamburan, Jakarta Barat. Mereka mendesak pemerintah agar segera mengeluarkan keputusan untuk membubarkan Ahmadiyah di Indonesia.
“Forum Umat Islam mendesak kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono agar segera mengeluarkan Keppres pembubaran organisasi Ahmadiyah, menyita aset-asetnya dan meminta kepada seluruh pengikut dan anggotanya membubarkan diri serta bertaubat kembali kepada agama Islam yang benar sesuai dengan Al-Qur’an dan As Sunnah”, desak FUI sebagaimana dalam siaran pers yang dibacakan oleh ketuanya, H. Mashadi.
Dalam kesempatan yang sama, Habib Rizieq Shihab menyatakan bahwa wajib hukumnya bagi pemerintah untuk membubarkan Ahmadiyah. “Pembiaran Ahmadiyah berarti merupakan bentuk penistaan terhadap Islam, pelecehan terhadap hak asasi umat Islam, pelanggaran terhadap konstitusi RI yang melindungi Agama dan merupakan bentuk penciptaan konflik dengan sengaja di negara kesatuan RI” ungkap Ketua Front Pembela Islam itu. “Oleh karenanya, kami mendukung pemerintah untuk membubarkan Ahmadiyah” lanjutnya.
Pimpinan Perguruan Asy Syafi’iyah KH. Abdul Rasyid Abdullah Syafi’i juga menambahkan bahwa pembiaran Ahmadiyah akan membuat kerusakan yang luar biasa terhadap keluarga muslim. “Jika suami masuk Ahmadiyah, maka rusaklah hubungan keluarga itu. Sebab dia telah keluar dari Islam” ungkap kiyai kharismatis ini.
Pemerintah Jangan Gentar
Menanggapi sejumlah LSM dan LBH yang membela Ahmadiyah dengan berencana membawa masalah ini ke forum internasional, Munarman, SH selaku Ketua Tim Advokasi FUI menantang mereka untuk melakukan perdebatan dan meminta kepada pemerintah agar tidak takut terhadap ancaman mereka. “Saya tantang untuk berhadapan dengan saya, aliansi apapun baik itu LSM, LBH dan sebagainya yang mendukung Ahmadiyah. Saya tahu persis siapa mereka” tantang Direktur An Nashr Institute itu. “Forum-forum internasional di Jenewa maupun di manapun itu omong kosong besar, tidak ada apa-apanya. Jadi (pemerintah) jangan takut” lanjut Munarman yang telah berkali-kali mengikuti forum itu.
Menanggapi upaya LBH Jakarta yang akan mempersolakan keputusan pemerintah yang menyatakan Ahmadiyah sebagai aliran yang menyimpang, Munarman justru balik yang akan mempersoalkan mereka. ” Gedung LBH saja dananya dari hasil judi” ungkapnya blak-blakan.
“Pemerintah tidak usah khawatir, kami akan berada di belakang pemerintah. Sampai titik darah terakhir” ungkap Habib Rizieq disambut pekikan takbir hadirin yang hadir. Jadi Presiden jangan ragu untuk segera mengeluarkan Keppres pembubaran Ahmadiyah.
[fahmiy ramadhan]
Ya begini saja,
Bpk Bpk di pemerintah itu kan sudah banyak yang mengamalkan ajaran islam secara pribadi, bahkan kalau gak salah tahun lalu kan ada berita “presiden bayar zakat’
Nah sekarang waktunya juga “sedekah kebijakan”
Pembubaran ahmadiyah itu kan melindungi akidah ummat
Gitu aja kok repot.. betul ya Gus
kudu eta….
yang sesat kudu dibaubarkeun, jangan sampai ragu apalagi setengah-tengah….
maksudnya setuju …tidak
tapi bubarkan …juga tidak
wahai pemerintah, bersikap tegaslah dengan membubarkan ahmadiyah
apa yang kalian takutkan???
Allahu Akbar!!!
Wahai pemerintah, Hukuman Apa yang Rosulullah SAW dan pemerintah negeri Madinah berikan kepada Musailmah al-Kadzb??
Apa sampean yakin Presiden berani membubarkan Ahmadiyah? Aku sih babar blas gak yakin! Lha wong ragu dan takut sama LSM apalagi LSM-LSM itu tanganya Inggris. Waah… gemetaran Presiden kita ini cak. Presiden tidak meyakinkan kok diarep-arep (diharap) ketegasane,.. gak bakal cak!! Besok lagi cari pemimpin yang gagah pendiriannya bukan gagah blegere thok cak,yang yakin dengan nabi terakhir Muhammad SAW dan Qur’an adalah kitabNya yang terakhir. Yang gak yakin’ yang ragu-ragu kayak gini ini ojo….pisan-pisan dipilih meneh. Hancur umat….
Presiden RI pasti akan bubarkan Ahmadiyah bahkan mengganti negara ini menjadi negara khilafah. dengan doa dan dukungan dari seluruh umat. cuma masalahnya….. presiden RI belum mengetahui bahwa umat menghendaki khilafah dan syariah (atau pura2 tidak tahu) dan memang indonesia mrp negeri yg layak menjadi cikal bakal negara khilafah. iya apa iya kang mas presiden ???
SAATNYA KHILAFAH MEMIMPIN DUNIA…….
SAATNYA KHILAFAH TEGAK DI INDONESIA…..
Bila negara tidak mau membubarkan Ahmadiyah..atau setengah hati dalam mengambil keputusan..
Maka..Tidak ada jalan lain..Kita yang harus membubarkan Paksa mereka..
Aku tidak ingin melihat Islam semakin rusak di Negara ini..setelah pemerintah membiarkan Jaringan Islam Liberal.
Allahuakbar ! Bubarkan Ahamadiyah yang telah melecehkan agama Allah dan Rasul-Nya. Jangan takut SBY???
Saya dibikin `merinding`
oleh manuver Forum Ummat Islam ini
Tetap Semangat Ustadz………..there`s no word surrender!
” yang menghendaki ahmadiyah bubar tidak mengerti undang-undang negara kita…bertentangan itu!!!” kata gusdur. Setuju mas gusdur…memang kiyai kita ini bener sekali. why..? karena negara kita negara demokrasi…so mesti cepet2 ganti dengan system islam ya mas gusdur…biar beres..gitu aja repot.
Sepakat!!
Khilafah adalah solusi, Perkuat aqidah tegakan khilafah
Ahmadiyah? Go to Hell!!
Khilafah? Go to Jannah!!