HTI Desak Turki Bebaskan 200 Aktivis HT

JAKARTA-Kedutaan Besar Turki menolak delegasi Hizbut Tahrir Indonesia Muhammad Rahmat Kurnia yang hendak menyampaikan surat tuntutan agar pemerintah Turki membebaskan seluruh aktivis HT Turki yang ditahan pemerintah Turki, Selasa (4/8) siang di depan Kedubes Turki Jalan Setiabudi Jakarta.

Sehingga surat yang tadinya akan diserahkan langsung kepada kedubes Turki dititipkan kepada sekuriti. “Sampaikan ke Duta Besar Turki ya, jangan tidak disampaikan, ini amanah, Bapak akan dimintai pertanggungjawabannya di akhirat!,” ujar Rahmat sambil menyerahkan surat yang tertulis dalam bahasa Indonesia, dan Turki itu.

Sekuriti itu pun mengangguk dan menerima surat yang isinya mendesak pemerintah Turki membebaskan 200 aktivis HT serta menghentikan semua bentuk intimidasi atau pun upaya penangkapan lagi. Karena penangkapan pada 24 Juli lalu itu tanpa sebab dan alasan yang jelas. Namun hingga ratusan massa HTI berada di depan kedubes Turki, saat ini pun pemerintah Turki tidak memberikan penjelasan mengapa penangkapan tersebut dilakukan. Padahal tadinya, HTI berharap mendapat penjelasan dari kedubes.

“Bila tidak segera dibebaskan, maka tidak diragukan lagi bahwa penguasa Turki baik yang menjadi pelayan Inggris maupun Amerika, sama-sama telah melakukan kedzaliman, dan nyata-nyata memusuhi perjuangan Islam, yang bukan hanya akan berhadapan dengan HT, tetapi berhadapan dengan kekuasaan Allah SWT, Rasul-Nya dan seluruh umat Islam!” pekik Ketua DPP HTI Harits Abu Ulya membacakan rilis pers Jubir HTI.

“Allahu Akbar!” sambut ratusan massa HTI yang membawa poster bertuliskan Bebaskan Aktivis Hizbut Tahrir Turki, Pemerintah Turki adalah Pemerintahan Tiran, Ingat Khilafah akan Membalas Kezaliman Kalian dan membawa bendera Rasulullah SAW Al Liwa dan Ar Raya yang berwarna putih dan hitam bertuliskan dua kalimah syahadah.

Penolakan ini merupakan bentuk kepengecutan kedubes Turki karena tidak mempunyai jawaban syar’i mengapa pemerintahnya menangkapi aktivis HT di sana. Penangkapan terhadap aktivis yang berupaya menyadarkan kaum Muslim Turki agar kembali menegakkan Syariah dan Khilafah itu merupakan bentuk kekalahan secara intelektual dan bentuk kezaliman yang luar biasa.

Karena HT di mana pun berada sejak berdirinya hingga kini dalam upaya menyadarkan kaum Muslim tersebut tidak pernah melakukan aktivitas fisik sehingga tidak ada alasan bagi pemerintah mana pun untuk menangkapinya. “Karenanya sungguh sangat aneh bila pemerintah Turki yang dipimpin oleh partai yang mengklaim dirinya sebagai partai Islam, bukannya mendukung perjuangan HT untuk menegakkan syariah dan khilafah tapi malah justru menghalangi perjuangan itu!” papar Abu Ulya.

Melepas kembali aktivis HT dan membiarkan untuk bebas meneruskan perjuangan adalah langkah terbaik pemerintah Turki karena apa yang dilakukan oleh aktivis HT tersebut adalah demi kebaikan kaum Muslim di seluruh dunia, termasuk di Turki. Hentikanlah semua sikap dan tindakan yang menunjukkan bahwa penguasa, yang mengklaim dari partai Islam itu, sebagai penerus Kemal Pasha Attaturk laknatullah, yang berkonspirasi dengan Inggeris meruntuhkan Daulah Khilafah pada 1924 lalu.[MediaUmat.com]

6 comments

  1. Pasti selalu ada jalan keluar menuju kebaikan. Inilah cara Allah untuk membesarkan HT diseluruh dunia. Smoga kekuatan selalu berada dalam diri pengemban dakwah.Allahu akbar.

  2. ALLAHU AKBAR!

    Semua kezhaliman yang tertimpakan pada kami itu TIDAKA AKAN MENGHENTIKAN DAKWAH yang kami lakukan; melainkan, hanya mempertebal keimanan kami pada Allah, makin menjadikan kami yakin akan pertolonganNya, dan bahwa janjiNya adalah benar!

    ALLAHU AKBAR!

  3. Upaya menghancurkan gerakan Islam (HT) selalu menggunakan dua modus, pertama, melkukan monsterisasi dan pengkaitan dengan kekerasan or terorisme. Yang kedua, menggiringnya ke dalam kubangan demokrasi, tujuannya agar para aktifis menjadi pribadi yang siap mencampurkan kebenaran dengan kebatilan dan berjalan di atas logika kemunafikan. Mereka tidak akan pernah berhasil, Allahu Akbar Atthoifah Ad-dzahirah

  4. Wahai Pemerintah Turki. Wahai Erdogan el-Tiran, Wahai mereka yang berlindung di balik tubuhnya dengan Al-Quran dan As-Sunnah dari kejahatan dan tirani yang ia lakukan.
    Allah Maha Adil, Dan Allah pasti membalas setiap tindak laku dan diskriminasi kalian terhadap para pejuang islam. Ingatlah hanya Pengadilan Allah, Yang tidak mampu kalian beli dan kalian hinakan.

    Ey Türk Hükümeti.Ey Erdoğan el-Tiran, O olan El ile vücut-Kur’an ve Sünnet’te olarak tirani suç kimden arkasında sığınmak ve yaptı.
    Allah, sadece Allah’ın kesinlikle her eylem yanıtlayın ve davranış İslam savaşçıların karşı ayrımcılık olduğunu. Unutmayın, sadece Mahkemesi of God, sizi satın almak ve küçük göze alamaz.

  5. Yang hak akan selalu menang…..pasti ini jalan yang terbaik untuk memperoleh penegakkan daulah khilafah dengan lebih cepat….benar…ini dapat membesarkan nama HT di seluruh dunia….semoga kita selalu berada dalam lindungan dan naungan-Nya……Amin

  6. abu naqib mojokerto

    wahai kaum muslimin, telah nyata d hadapan kalian kedzoliman akibat tdk adanya khilafah…bangkitlah…bjuanglah…ingatlh sabda rosul…laa rohata ba’dal yaum..saatnya berjuang sbgmna para sahabat rosul..sesungguhnya khilafah sdh smkin dekat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*