Korban Tewas Akibat Gempa Jadi 70 orang

JAKARTA–Jumlah korban meninggal akibat gempa berkekuatan 7,3 skala ritcher yang mengguncang Jawa Barat terus bertambah. Data terupdate yang diterima Republika korban tewas mencapai 70 orang.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Pengendalian Krisis Departemen Kesehatan, Rustam Pakaya, dalam pesan singkat yang diterima Republika, Senin pagi (7/9).

Korban hilang sudah mulai ditemukan. Data terbaru dari Rustam Pakaya 1 orang ditemukan lagi di Cianjur, Jawa Barat. Sebelumnya ada 28 orang hilang kini berkurang menjadi 27 orang.

Korban ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. Secara otomatis itu menambah angka korban meninggal akibat gempa ini dari 69 orang menjadi 70 orang. (Republika online, 7/9/2009)

2 comments

  1. Di tengah-tengah kesedihan rakyat yang terkena gempa bumi dan longsor di Jawa Barat dan sekitarnya, anggota dewan perwakilan pusat justru akan membelanjakan total anggaran sekitar 60 milyar rupiah untuk biaya pelantikan, yaitu pembelian pin, jas, dsb.

    Apakah anggota dewan yang terhormat sudah tidak memiliki rasa solidaritas sosial dan budaya malu? Apakah anggaran untuk membeli jas, dan pernak-pernik lainnya itu lebih urgent ketimbang untuk menolong rakyat yang terkena bencana gempa? Apakah anggota dewan tidak berani membatalkan belanja biaya pelantikan dan memberikannya kepada rakyat korban gempa?

    Anggota dewan yang terhormat ternyata lebih mementingkan pernak-pernik pelantikan mereka sendiri daripada dana untuk menolong rakyat yang menjadi korban bencana gempa.

    Kelakuan anggota dewan yang mengiris-iris hati rakyat banyak ini bukan pertama kalinya terjadi. Dewan yang terhormat itu pernah menyetujui kebijakan pemerintah terkait dengan kenaikan harga BBM. Dewan pernah mengesahkan UU BHP, PMA, Minerba yang semuanya merugikan rakyat banyak. Hanya segelintir orang saja yang diuntungkan oleh UU tersebut.

    Kini, anggota dewan perwakilan rakyat yang tidak terhormat kembali melakukan kezaliman dengan membuat sakit hati banyak rakyat.

    Sampai kapankah kezaliman ini akan terus berlangsung?

  2. apa HTI akan menggalang dana?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*