HTI Press- Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan Serikat Pekerja Perusahaan Listrik Negara (SP PLN) pada hari Selasa (8/9) mengadakan aksi damai “Tolak RUU Ketenagalistrikan”. Aksi ini dilakukan di depan gedung MPR/DPR RI sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. Ratusan masa dari HTI dan SP PLN memadati depan gedung MPR/DPR RI. (kafi)
Memang orang-orang kapitalis tak henti-hentinya selalu membuat ketidak adilan di negeri-negeri muslim. Maju terus para pejuang islam….
Gimana Bpk SBY,masihkah bapak membiarkan negeri ini terus terjajah???
hmmm…dasarnya aja nggak jelas…mo bikin UU ketenagalistrikkan pula…
sudah pasti kacau Dech…
Dimana posisi ulama itu berada???, benarlah firman ALloh Swt, “… akan ada segolongan ummat yang menyeru kepada yg ma’ruf dan mencegah kemunkaran..” Siapa pun yang bernaung dibawah panji Islam akan mendapatkan kemuliaan, insya ALloh….
Pak polisi, daripada nangkap aktivis yg difitnah sebagai teroris, mendingan nangkap perampok yg jelas-jelas mw menjual negara.
lawan
Kayaknya Aksi Damai Tolak RUU Ketenagalistrikan perlu di sosialisasikan ke daerah dalam bentuk aksi yang serupa ato
dalam bentuk forum yang lain, agar masyarakat tau kalau di kadali terus oleh penguasa mereka
selama sistem islam tidak di terapkan, kita kan tetap terjajah, sekarang marilah kita serius n sungguh2 memperjuangkan islam..agar hukum Allah dpt diterapkan..umat bisa merasakan kesejahteraan.
ISLAM ADALAH..SOLUSI.
SELAMA.SISTEM..KUFUR….
YANG.DITERAPKAN….TIADA
KEMULIAAN..YANG..DIDAPATKAN.