Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) pada hari Rabu (16/9) membantah pemberitaan yang menjelaskan bahwa NATO sedang mempersiapkan sebuah rencana untuk menarik pasukannya dari Afghanistan. Namun dikatakan mengena pentingnya menyusun mekanisme untuk memindahkan tanggung jawab keamanan di negara ini kepada militer Afghanistan.
Juru bicara NATO, James Appathurai berkata: “Saya dapat mengatakan dengan jelas kepada kalian bahwa tidak ada rencana atau strategi yang saat ini sedang dirancang untuk penarikan pasukan (NATO) dari Afghanistan.”
Ia menambahkan: “Tetapi saya jelaskan bahwa sekutu (NATO) tidak memiliki niat atau keinginan untuk tetap tinggal di Afghanistan selamanya.”
Dalam hal ini, ia menjelaskan bahwa harus ada mekanisme untuk masa transisi dengan memberikan tanggung jawab kepada militer Afghanistan dalam menjaga keamanan di negeri ini, dan NATO ingin membicarakan hal penting ini secepat mungkin.
Ia mengumumkan bahwa pasukan koalisi akan mengadakan pusat pelatihan bagi pasukan Afghanistan pada akhir bulan ini. Dan pusat pelatihan ini akan memainkan peran penting dalam fase peralihan di Afghanistan, khususnya yang berkaitan dengan percepatan dalam pemindahan tanggung jawab keamanan. (mediaumat.com)
