China pada hari Rabu menyajikan kepada para pengamat militer suatu pertunjukkan militer yang hebat dalam parade Hari Nasional yang jatuh tanggal 1 Oktober, dengan menampilkan sejumlah peralatan tempur baru yang akan digelar, yang sebagian besar belum pernah diperlihatkan di depan umum. “Peralatan tempur yang kami akan kami tampilkan adalah 100 persen buatan China dan hampir 90 persen akan dipertontonkan untuk pertama kalinya,” kata Gao Jianguo, juru bicara kantor Komando Gabungan Parade Militer Hari Nasional, kepada para wartawan. China akan menampilkan suatu parade militer yang besar dan pawai di Beijing pada tanggal 1 Oktober untuk merayakan 60 tahun berdirinya Republik Rakyat China yang komunis.
Gao mengatakan peralatan tempur baru yang diperkenalkan kepada publik itu termasuk senjata nuklir, baik konvensional maupun rudal jelajah, serta jet-jet tempur, sistem radar dan rudal permukaan-ke-udara – tanpa memberikan data spesifik. “Kami akan mengungkapkan beberapa senjata baru kami selama parade dan ini adalah refleksi konkret ekonomi China dan perkembangan teknologi dan kemajuan kami di bidang militer,” katanya. Pengeluaran militer China naik 15,3 persen tahun 2009 menjadi 69 miliar dolar AS, menurut anggaran yang disampaikan kepada parlemen pada bulan Maret, suatu laporan terbaru dalam yang menunjukkan peningkatan angka dua digit. Sebelumnya seorang jurubicara kementerian pertahanan di Beijing menolak komentar Menteri Pertahanan Amerika Serikat Robert Gates bahwa induk angkatan laut AS dan pangkalan udara di Pasifik menghadapi suatu ancaman baru dari modernisasi China. Direktur Intelijen Nasional AS Dennis Blair mengatakan bahwa program modernisasi militer China menjadi ancaman dan bahwa keterlibatan China dalam teknologi cyber telah menjadi agresif. (Khilafah.com, 27/9/2009)
Bagus..bagus jadi makin lama makin ada perimbangan kekuatan di dunia n tidak lagi dimonopoli oleh AS yang sewenang-wenang, tanpa adanya perimbangan kekuatan militer dan politik dari china n rusia misalnya, sudah dari dulu iran digempur AS n sekutunya
yah kita doakan Bismillah Insya Allah China minimal 35% masyarakatnya Berkat inayah hidayah Allah SWT menjadi Muttaqien.. pasti ada perimbangan kesempatan dan peluang banyak tuk Indonesia dan khususan masyarakat mukminin tuk memanfaatkan sumber daya manusianya maupun sumber daya alam tuk keadilan dan Perdamaian kerukunan dunia dan akherat..dan dunia lainnya tak terlalu di dikte sama Barat.Mudah an impian jadi Nyata….lah.. Amin Yaa Aza Wa Jalla…
Baguslah biar Amerika ga se mau2nya ngobok2 negara lain. Mudah2an arogan Amerika menurun di rem oleh negara Asia. belum kapok dia digusur dari vietnam. Jangan lupa biar kecil2, bangsa Asia ga pernah mundur kalau negaranya di obok2 orang bule. Kafir lagi! nyuwun sewu, kok jadi emosi ya. maklum jadi ingat Free port nih,milik bangsaku diplintir.