Ganti Siti Fadilah & Pakai Endang, SBY Tunduk Pada AS

Jakarta – Presiden SBY memilih Endang Rahayu Sedyaningsih sebagai Menteri Kesehatan menggantikan Siti Fadilah Supari. Dengan ini SBY dinilai tunduk pada kepentingan AS karena Endang merupakan orang paling dekat dengan Namru-2 milik AS.

“Ini kabinet neoliberal yang cenderung tunduk pada kepentingan Amerika. Ibu Siti ditendang. Padahal dia berhasil karena bisa melawan negara besar seperti Amerika dan WHO,” kata pengamat politik LIPI Syamsudin Haris pada detikcom, Kamis (22/10/2009).

Syamsudin menyayangkan SBY yang tidak lagi memakai Siti yang dia nilai telah berhasil. “Sayangnya SBY nggak pakai lagi. Mungkin karena SBY terlalu tunduk pada Amerika dan WHO,” kata Syamsudin.

Selain itu dia juga menganggap audisi menteri yang dilakukan SBY sebenarnya tidak perlu. Sebab calon yang diaudisi hanya 1 untuk tiap pos kementerian, kecuali untuk jabatan Menkes. Jika berniat audisi, seharusnya 1 pos kementerian minimal 2 orang.

“Kasihan juga dengan Ibu Nila, dia satu-satunya yang gagal. Padahal sudah ada karangan bunga dan ucapan selamat segala macam,” kata ucap Syamsudin.

Dia menilai, sebagai seorang presiden yang menang dengan perolehan suara tinggi, SBY terlalu tidak bernyali. SBY tidak berinisiatif membangun kabinet profesional yang diisi dengan orang-orang yang kompeten di bidangnya. “Padahal dia memiliki mandat yang jauh lebih kuat,” kata Syamsudin. (detikNews, 22/10/2009)

21 comments

  1. sby terlalu vulgar menampakkan dirinya sbg antek AS, tp memang loyalitas kan gak bisa di tutup2i, nah loh skr sapa yg salah???

  2. Allahu AKbar, semakin nyata kelompok yang pro sekularisme, termasuk para pendukungnya. Ummat semakin paham sekarang… kemana arah para penguasa itu…

  3. naudzubillah….. kasian Indonesia, kasian yang milih….
    ayoo… berfikir jernih lah kaum muslimin, hancurkan kapitalis…

  4. KANA SANG OUTLIER

    ompong

  5. sungguh semakin nyata & terlihat sangat jelas, pemimpin negri ini sangat tunduk kpd AS…, wahai para pemimpin ini sadarlah….

  6. kalo nama endang sudah keluar pada masa audisi maka perang komentar dan kontra thdp endang pasti banyak, oleh sebab itu dicarilah bumper yang punya nama dan finalnya nama endang yg keluar so siapa yg mo nolak ibu endang?? selamat deh gaya amerika..

  7. sangat nyata penghianatan presiden thp rakyat………bahwa telah terjadi penjajahan di negeri ini…mereka lebih senang thp asing dari pada rakyatnya sendiri

  8. subhanallah semakin nampak seperti apa mereka, “musang berbulu ayam”

  9. M Risnan Ramelan

    Saya juga heran Ibu Siti Fadilah Supari yang jelas-jelas membela kepentingan nasional dalam hubungannya dengan NAMRU 2 kok diganti dengan Menkes yang baru Ibu Endang RS yang konon kabarnya pesanan Amerika?

  10. Allahu Akbar. sudah nampak di depan kita semua, siapa yang pro ISlam dan siapa Yang Pro Yahudi…..
    serapat-rapatnya kejahatan… suatu saat pasti akan terbongkar juga

  11. Umar bin Khatab

    Hanya satu kata…
    PENGECUT!!!

  12. Ya Robb akan jadi seperti apa negri ini?
    kokohkanlah perjuangan kami ya robb..

  13. siapapun yang mengisi posisi dalam kabinet tapi kalau systemnya tidak dirubah hasilnya akan tetap sama..makin terpuruk..makin neolib…hanya system yang bersumber dari sang pencipta lah Allah SWT yang akan mampu merubah semuanya

  14. Allhamdulillah…….
    Orang orang yang berkuasa saat ini semakin memperlihatkan Sifat dan Perilaku Asli mereka kepada rakyat Indonesia, dan semakin terkuaklah topeng yg selama ini dipakai untuk melindungi diri dari sorotan negatif yg selalu di tujukan kepada mereka. Kami bukanlah penganut paham NEOLIB, kami adalah Penganut paham Ekonomi kerakyatan, dan kami juga bukan Antek Asing apalagi tunduk kepada negara Kafir!

    itulah argument sampah yg selalu kita dengar dan tonton dikala pesta menghambur hamburkan uang rakyat dilaksanakan, katanya “Untuk memilih pemimpin yang demokratis sesuai undang undang buatan manusia!

    Sungguh ironi, antara ucapan dan perbuatan saling bertolak belakang!

    Wahai rakyat Indonesia, sudah terlalu banyak pelajaran yg dapat kita petik dari berbagai kebijakan yg dibuat oleh pemerintah yang katanya berpihak kepada rakyat. tapi sebenarnya semua itu hanya “mimpi”. karena sistem yg dipakai adalah sistem sampah. Kembalilah kepada Sistem Islam yang menerapkan hukum hukum Allah, bukan hukum buatan manusia yang penuh dengan ketamakkan!

    dan bagi pemuja demokrasi sejati, silahkan dinikmati menu pilihan anda

  15. Rasulullah SAW adalah sebaik2 nya contoh, sungguh pada diri Rasul SAW terdapat suri Tauladan bagi kita semua – semoga kekuatan dan ke Istiqamahan kita dalam menyambut kemenangan ISLAM tetap terpelihara, DAKWAH dan terus berdo’a – semangat. wasallam

  16. Menggali lubang kubur buat diri sendiri..juga buat neoliberalisme…pasti ada campur tangan Allah SWT. Allahuakbar.

  17. ya Alloh………..

    makin hancur sja negara ini kalau pra pmimpin sperti itu………. T_T

  18. namanya juga kacung (SBY),pasti nurut sama tuannya (AS)

  19. tanya dong? gw dah search kemana-mana tapi gak dapat ttg info penting ini…Tuh MENKES yang BARU, AGAMAnya APA ya? tolong diinfokan dong! thx

  20. ha.ha… untung kemarin nggak ikutan milih….
    jadi nggak terlalu sakit hati…
    cuma kok rasa2nya kita makin hari makin dibeli ama penjajahnya

  21. M FADLOLI .HS.Al BRANGKALI .

    Sabda Nabi SAW :” barang siapa yang diberikan amanat jadi pemimpin olleh Alloh ,disitu berbuat dholim kepada yang di pimpinnya,maka Alloh mengharamkan masuk surga”. ( Al Hadits )

    tetapi apa kenyataan nya sekarang,para pemimpin ( DRR sampai sampai ke atas )dipilih rakyat dengan harapan dapat mengangkat harkat derajad dan kemakmuran rakyat.mereka hanya memikirkan gaji gaji,mana perjuangannya untuk rakyat ?

    wahai para pemimpin,takutlah pada seksa neraka yang di janjikan Alloh kepada kalian semua kalau kalian tidak dapat berbuat adil dan baik kepada rakyat yang kalian pimpin.
    jangan berbuat Dholim,tegakkan keadilan,kebenaran yang sesuai dengan syareat islam faham sebagaian besar bangsa indonesia.Bertobatlah ,mintalah ampun kepada rakyat dan tuhan kalian agar kalian tidak menyesal di kemudian hari.
    tiada dosa besar sesudah menyekutukan Alloh selain berbuat khiyanat dan dholim kepada rakyat yang di pimpinnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*