Washington- Surat kabar Amerika “New York Times” pada hari Senin mengungkapkan bahwa pemerintahan Presiden AS, Barack Obama melancarkan tekanan yang lebih besar terhadap Pakistan untuk memperluas dan reorientasi perang dalam melawan Taliban dan al Qaeda.
Surat kabar tesebut menambahkan, “ketika Obama sedang mengadakan perjalanan di Asia, pada saat yang sama penasihat keamanan nasional, Jenderal James Jones ditemukan berada di Islamabad dengan membawa surat dari Presiden Amerika untuk Presiden Pakistan, Asif Ali Zardari, yang isinya mengatakan bahwa Obama berharap kepada Zardari untuk menciptakan mobilisasi politik negara, dan lembaga-lembaga keamanan untuk melancarkan serangan bersama terhadap apa yang disebut dengan kelompok ekstremis yang mengancam baik Pakistan dan Afghanistan.”
Surat kabar itu mengatakan bahwa Obama menawarkan dalam suratnya berbagai insentif baru bagi Pakistan untuk imbalan kerjasamanya, termasuk meningkatkan pertukaran intelijen dan kerjasama militer. (mediaumat.com, 16/11/2009)