Afghanistan dan Irak, negara-negara yang menerima milyaran dolar setahun untuk mendapatkan dukungan internasional, adalah dua di antara negara-negara di dunia yang paling korup, kata sebuah kelompok pengawas dalam sebuah laporan yang dirilis Selasa. Afghanistan, yang merosot ke posisi 179 dari 176, telah digerogoti oleh korupsi selama bertahun-tahun. Di bawah tekanan berat dari pemerintah AS, Presiden Afganistan Hamid Karzai meluncurkan satuan anti korupsi dan satuan tempur melawan kejahatan besar pada hari Senin menyusul terpilihnya kembali Karzai yang dipenuhi kecurangan. Somalia masih tetap negara paling korup di dunia, diikuti Afghanistan, Sudan dan Irak, Transparency International mengatakan dalam Indeks Persepsi Korupsi tahunan yang dikeluarkannya. “Hasilnya menunjukkan bahwa negara-negara yang dianggap sebagai yang paling korup, juga yang terganggu oleh konflik lama, yang menghancurkan infrastruktur pemerintahan mereka,” kata laporan tadi.
Namun, laporan dengan mudahnya lupa menyebutkan bahwa akar penyebab korupsi adalah pendudukan Amerika baik dari negara-negara tersebut atau dengan dukungan penuh Amerika atas para pemguasa yang zalim yang memerintah dengan tangan besi. (Khilafah.com, 18/11/2009)