Amerika Serikat Keberatan Atas Lagu Yang Berisi Akidah Islam

Banyak orang tua Kristen Amerika yang mendatangi Majelis Keluarga Kristen Amerika untuk mengajukan keluhan terhadap sekolah dasar “Lantern Road” di wilayah Indiana Amerika. Sebab ada beberapa lagu yang diulang-ulang para siswa selama perayaan, dimana dalam lagu itu terdapat kata-kata yang menunjukkan pada akidah Islam. Sehingga, mereka menuntut agar kata-kata dihapus dari lagu-lagu tersebut.

Kata-kata itu adalah “Allah adalah Tuhan kami”, “Kami berdoa kepada-Nya di waktu pagi hari”, “Kami menjalankan shalat sepanjang malam di bulan Ramadhan”, “Di waktu yang indah itu Kami memohon kebahagiaan kepada-Mu”, dan “Semoga Allah selalu bersama Anda sepanjang hidup Anda”.

Itulah yang mengganggu orang-orang Kristen bahwa anak-anak mereka berulang-ulang mengatakan “Allah adalah Tuhan kami”. Sebab, menurut mereka hal ini bisa merusak apa yang menjadi keyakinan Kristen.

Sementara seorang wakil dari Dewan Islam di wilayah itu mengomentari sikap orang-orang Kristen tersebut dengan mengatakan bahwa ini tidak lain adalah dampak dari permusuhan dan kebencian terhadap Islam yang sedang berlangsung di Eropa dan Amerika Serikat. (www.alukah.net, 23/12/2009)

2 comments

  1. Kami juga keberatan atas nyanyi – nyanyian “kudus” yg terus diajarkan kepada ummat2 Islam di tempat2 bencana……

  2. Teruskan perjuanganmu Saudara, Dakwah di negeri kufur memang sangat berat. Bersabarlah!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*