Jakarta – Bank Indonesia (BI) akhirnya mengakui Bank Century kolaps atau jatuh karena dirampok oleh pemiliknya. Jadi Bank Century tidak kolaps karena krisis ekonomi global yang terjadi di luar.
Hal ini diakui oleh 2 Deputi Gubernur BI Budi Mulya dan Muliaman D. Hadad dalam rapat dengan Pansus Century di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (7/1/2010).
“Dirampok!!” tegas Budi Mulya saat ditanya oleh anggota Pansus apakah Bank Century kolaps akibat krisis ekonomi global atau karena dirampok oleh pemiliknya.
Pernyataan serupa juga dilontarkan oleh Deputi Gubernur BI Muliaman Hadad yang mengiyakan pernyataan yang dilontarkan rekannya Budi Mulya. “Iya sama dirampok,” ujar Muliaman singkat.
Mendengar pernyataan ini, anggota Pansus kembali bertanya kepada mereka berdua, jika Bank Century kolaps akibat dirampok lalu mengapa Bank Century diberikan keistimewaan oleh BI.
“Ada kondisi mikro di Bank Century yang bersamaan dengan kondisi makro, sistem perbankan, dimana waktunya berbarengan dengan krisis (global),” jelas Muliaman menjawab.
Menanggapi hal ini, anggota Pansus DPR Hendrawan Supratrikno mengatakan, pernyataan kedua Deputi Gubernur BI ini sangat menarik.
“Mereka mengakui Bank Century adalah perampokan, dan Bank Century adalah merupakan kasus internal dan bukan faktor eksternal atau krisis. Dia sama seperti pernyataan JK,” tandasnya. (detik.com, 7/1/2010)
Perampokan kelas apa sebutannya kalo sampe 6,7 T? Apa bank lain yakin tidak sedang dirampok juga? Ayo dong BI sampe kecolongan lagi
Afwan ralat :Perampokan kelas apa sebutannya kalo sampe 6,7 T? Apa bank lain yakin tidak sedang dirampok juga? Ayo dong BI JANGAN sampe kecolongan lagi