JAKARTA-Satgas Pemberantasan Mafia Hukum melakukan inspeksi mendadak di rumah tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Pemeriksaan ini dilakukan terkait informasi perlakuan khusus pihak rutan kepada penghuni tertentu,salah satunya Artalyta Suryani.
“Iya saya lagi di dalam rutan. Tidak hanya Ayin,kamar lain juga kita periksa,”terang salah satu anggota satgas, Mas Achmad Santosa, Ahad malam (10/1.
Sidak ini karena ada informasi atau pengaduan. Satgas, termasuk Denny Indrayana, langsung meluncur dan sesuai dengan informasi kami naik ke lantai 3. Di sana ada ruang khusus Ayin. Dia sedang mendapat treatment laser kosmetik dan ada dokter khususnya dua orang.
Di sana juga ditemukan ruang khusus seperti kantor, ada TV, sofa untuk tidur, ruang tamu, dan ada box mainan anak-anak. Kabarnya, Ayin sering mengajak anaknya dan pulang lagi sore pukul 17.00. “Pokoknya, lengkaplah di sana,” katanya.
Dari tempat Ayin di lantai 3 satgas ke tempat Aling terpidana seumur hidup kasus narkoba di lantai 2. Di sana ditemukan ruangan khusus, ada pendingin udara, sound system dan ada ruang karaoke.
Setelah itu ke ruang Darmawati, yang kasus bersama Hadi Jamal. Di ruangan itu Darmawati bergabung dengan Ines dan Eri Wulandari. Di sana juga ada ruang khusus, ada AC, sofa, TV. Dan “Kami juga melihat sel-sel yang katanya setiap malam didatangi mereka,” tuturnya. Sel Ayin dan Alin jelas berbeda dengan sel yang lain. Kalau yang lain penuh bisa sampai 20 orang dan panas.
Intinya dari hasil temuan, ada penyimpangan dan tidak benar dan akan disampaikan pada Menhukam agar diinvestigasi secara menyeluruh untuk perbaikan sistem. Sehingga tidak ada perlakuan khusus yang menimbulkan kecemburuan sosial. “Fenomena ini seperti puncak gunung es, tidak menutup kemungkinan akan ada perlakuan khusus yang lebih di LP lain. Sidak dari pukul 19.00, ketika kami datang mereka agak rikuh karena banyak kamera. Kaget dan panik.” (Republika.co.id, 11/1/2010)
“SELAMAT BUAT LP” yang telah merenovasi ruangan yang sangat nyaman,tentunya tidak satu dua ruangan namun semua ruangan dibikin seperti itu ,sebentar lagi calon-calon penghuni baru sudah bersiap-siap ” CHEK IN “
inilah bukti bobroknya sistem yang dianut oleh manusia saat ini, yang telah nyata membutakan mana yang hak dan mana yang bathil,,,,mana yang salah dan mana yang benar. Hanya orang yang berkapital yang bisa hidup senang dan enak di negri yang menerapkan sistem demokarasi hasil ciptaan manuasia, karena orang yang berkuasa,yang mengatur adalah orang yang memiliki kapital besar. Kaum dhuafa silahkan menyingkir. Maka tidak ada cara lain untuk menyelesaikan kesengsaraan umat saat ini selain diterapkannya SYARIAT dan KHILAFAH.
seperti inilah hukum tebang pilih yang ada di hukum sekuler, kalo seperti ini, sudah jelas tidak akan pernah membawa efek jera bagi pelakunya. Terapkan hukum islam secara kaffah sekarang juga!!!!
Akankah sistem yang seperti ini yang akan d pertahankan oleh umat islam di indonesia, sistem yang dapat di beli dengan sejumlah uang, sistem yang selalu membedakan si miskin dan si kaya….sesungguhnya hal ini akan d pertanggung jawabkan nanti di akhirat….oleh karena itu, wahai saudara-saudaraku seiman mari kita dukung dan berusaha menegakkan hukum islam di seluruh dunia…