Seorang pejabat tinggi di kepolisian Inggris mengatakan bahwa rencana pemerintah Inggris yang bertujuan untuk mengatasi ekstremisme dan kekerasan membutuhkan puluhan tahun untuk bisa merasakan hasilnya.
Sementara target strategi “pencegahan” yang dibuat setelah pemboman London pada tahun 2005, hingga aktivitas bersama dengan komunitas yang berbeda adalah untuk menyisihkan eksistensi kelompok teroris.
Sir Norman Bithisen, Kepala Polisi Daerah Yorkshire Barat menjelaskan kepada program jaringan televisi BBC yang berjudul “Generasi Jihad” bahwa masalah ini akan memakan waktu “mungkin 20 tahun lebih”, sehingga hasilnya dapat dirasakan.
Bithisen menambahkan bahwa hal ini harus melibatkan masyarakat Inggris secara keseluruhan, termasuk kaum Muslim “harus terlibat aktif” dalam memerangi ekstremisme.
Badan Intelijen Dalam Negeri Inggris (MI5) menilai bahwa keberadaan sekitar 2.000 penduduk Muslim di Inggris Raya merupakan potensi ancaman teroris, di samping para simpatisan ideologi ekstremisme yang tidak diketahui jumlah pastinya. (kantor berita HT, 15/2/2010)