HT Afganistan: Pembatasan Media Tidak Akan Bisa Menyembunyikan Serangan Penjajah

Kantor Penerangan Hizbut Tahrir

Wilayah Afganistan

No          : 13-1431

Tanggal : 17 Rabiul Awal 1431 H / 3 Maret 2010M

Pembatasan Media Tidak Akan Bisa Menyembunyikan Serangan Penjajah

Pada tanggal 2 Maret 2010, pemerintah Afganistan melarang laporan langsung dari wilayah-wilayah perang. Pemerintah menjustifikasi kebijakan itu dengan alasan bahwa laporan semisal itu membantu musuh dalam merancang serangan-serangan melawan satuan keamanan dan akan digunakan untuk mempropagandakan aktivitas-aktivitas perlawanan.

Setelah menuai protes keras atas kebijakan larangan laporan langsung dari wilayah-wilayah perang, juru bicara resmi kepresidenan menarik kembali dan berupaya membuat kebohongan kepada para wartawan. Ia mengatakan bahwa maksud dari arahan itu bukan untuk menghalangi hak Anda dalam memperoleh informasi. Akan tetapi tujuannya untuk melindungi satuan keamanan dari serangan-serangan musuh (Taliban).

Arahan gagal dari pemerintah itu menunjukkan bahwa demokrasi tidak lain adalah kediktatoran yang dipilih yang bisa melarang rakyatnya atas hak memperoleh informasi. Ungkapan “kebebasan berekspresi” hanyalah hipokrisme yang jelas, yang pada galibnya digunakan Barat dan kaki tangan Barat untuk menjustifikasi kelemahan ide-ide mereka dan aksi-aksi mereka melawan kaum Muslim dan Islam. Disamping itu, ungkapan “kebebasan berekspresi” itu dimaksudkan hanya untuk membantu orang-orang murtad semisal Kambakhs dan Abdurrahman, membantu penyebaran gambar yang melecehkan Nabi saw di Denmark dan penyebaran film seperti film “Fitna” besutan anggota parlemen Belanda.

Rakyat Afganistan harus paham bahwa apa yang disebut kebebasan yang ditawarkan oleh demokrasi hanya ditujukan untuk melenyapkan nilai-nilai dan norma-norma Islami dari masyarakat.

Sungguh solusi bagi permasalahan-permasalahan itu semuanya tersimpan dalam penerapan Islam di pentas kehidupan, yaitu Khilafah. Khilafah lah yang akan membebaskan umat dari berbagai jenis kesengsaraan dan bencana yang dipaksakan atas mereka oleh para penjajah dengan bantuan dari penguasa-penguasa pengkhianat umat. Terimalah dan berjuanglah bersama Hizbut Tahrir untuk mengembalikan Khilafah yang akan merealisasi perlindungan untuk kita semua.