HTI Press. Tindakan Brutal kembali dilakukan oleh tentara zionis Israel. Kali ini mereka menyerang secara membabi buta terhadap kapal marvi marmara, serta menghadang rombongan lain dari armada kebebasan (freedom frotilla) yang ingin mengirimkan bantuan berupa makanan dan obat-obatan pada rakyat Palestina tanggal 30 mei 2010 kemarin. Hal ini benar-benar membuat geram umat Islam di seluruh Dunia. Protes keras pun dilancarkan oleh kaum muslim.
Tak terkecuali dengan para aktivis Hizbut Tahrir Indonesia daerah Soloraya. Mereka menggelar aksi damai solidaritas untuk Palestina di Kota Solo. Massa yang berjumlah sekitar 300 orang ini melakukan Long March secara tertib dari Lapangan Sri Wedari menuju di Bundaran Gladag Solo. Massa mulai bergerak pada Pk. 13.OO WIB dan di kawal oleh beberapa aparat kepolisian.
“Terapkan syariah, Tegakkan Khilafah, Usir Israel, Bebaskan Palestina!”. Begitula bunyi yal-yel yang tak henti-hentinya mereka teriakkan di tengah Jalan. Pekikkan takbir berkumandang, kalimat Tauhid “Lailahailallah Muhammad Rasulullah” mereka teriakkan. Tampak para ibu-ibu yang sedang menggendong anaknya pun juga begitu bersemangat mengikuti jalannya aksi ini.
Setelah sampai di Bundaran Gladag, masa berbaris dengan rapi, mereka menggelar Orasi. Satu persatu para orator menyampaikan aspirasinya. Ali Mustofa, yang betindak sebagai MC membuka jalannya acara. Ia menyampaikan bahwa aksi damai ini merupakan bentuk dukungan dari HTI Soloraya bersama umat untuk perjuangan rakyat Palestina, serta mengutuk tindakan biadab yang di lakukan oleh tentara zionis Yahudi atas tragedi kapal Marvi Marmara serta menghimbau pada para penguasa Muslim untuk mengirimkan tentaranya. HTI juga menggelar aksi serupa di berbagai daerah di Indonesia.
Orasi pertama di sampaikan oleh Rudi Ahmad Jaelani. Ia memaparkan fakta-fakta yang terjadi Di Palestina. Rudi juga meminta kepada penguasa-penguasa Muslim untuk lebih takut kepada Allah daripada takut kepada Amerika. Berikutnya Ust.Faishal mnyampaikan bagaimana solusi tuntas untuk Palestina. Menurutnya,solusi yang sesuai dengan tuntunan Allah ialah dengan mengusir zionis yahudi, dan menghapus Negara Zionis itu . Sebab Palestina merupakan tanah kharajiyah, tanah milik kaum Muslim, zionis tidak boleh menetap disana. Dan semua itu bisa diwujudkan dengan Jihad fi sabilillah melalui penegakkan khilafah Islamiyah.
Selanjutnya adalah pembacaan Perntayaan Sikap Hizbut Tahrir Indonesia yang dibacakan Oleh Ust. Sholahudin SE Msi selaku Humas HTI Soloraya. Dalam press realesnya, HTI mengecam tindakan brutal yang dilakukan oleh tentara Zionis Israel tersebut dan meminta pada penguasa-penguasa Muslim mengirimkan tentaranya untuk membantu saudara mereka di Palestina. HTI juga mengajak umat Islam untuk bersungguh-sungguh menegakkan khilafah Islamiyah, karena hanya dengan itulah Palestina bisa benar-benar di bebaskan dari cengkraman zionis Yahudi La’natullah.
Dalam aksi teresbut juga digelar aksi teatrikal Lapangan yang diperagakan oleh HTI Chapter Kampus Soloraya. Aksi teatrikal ini menjadi perhatian para wartawan dan pendudk sekitar. Akhirnya aksi berakhir setelah pembacaan doa bersama untuk kemuliaan saudara-saudara mereka di Palestina yang dipimpin oleh Ust. Ahmad Syahid S.Ag.[]