Pawai Masyarakat Kalimantan Selatan, Tolak Kenaikan TDL

Rencana kenaikan tarif dasar listrik, yang akan ditetapkan tanggal satu juli nanti, ditolak dengan keras oleh massa Hizbut Tahrir Indonesia Kalimantan Selatan. Mereka bersama masyarakat kalsel melakukan penolakan besar-besaran dengan menggelar aksi turun ke jalan.

Seribu lebih gabungan massa Hizbut Tahrir Indonesia, bersama masyarakat Kalimantan Selatan, melakukan aksi turun ke jalan mengitari pusat kota Banjarmasin, dari Masjid Raya Sabilal Muhtadin, untuk menolak rencana kenaikan tarif dasar listrik, minggu kemarin (27/06/10).

Mereka melakukan seruan kepada masyarakat, untuk bersama menentang kebijakan pemerintah, yang akan semakin menyengsarakan rakyat.

Walaupun golongan rumah tangga kecil berdaya 450 – 900 VA, dan pelanggan dengan daya di atas 6.600 VA tidak dinaikkan, mereka tegaskan, kenaikan tarif dasar listrik yang besarannya berkisar antara 6-20 persen tersebut, diyakini akan memberikan dampak terhadap kenaikan biaya produksi. Sehingga menimbulkan efek domino pada kenaikan harga dan penurunan daya beli masyarakat, dan berujung pada penurunan produksi, yang berdampak pada pemutusan hubungan karyawan.

Selain itu, Ketua Lajnah Siyasah HTI Kalsel, Hidayatullah Muttaqien juga menegaskan, bahwa kenaikan tarif dasar listrik sangatlah tidak beralasan. Karena Indonesia mempunyai sumber daya energi yang luar biasa, guna menyalurkan listrik ke masyarakat. Namun sayang, semuanya salah kelola, hingga menyengsarakan rakyat. Terlebih lagi kenaikan TDL ini menurut Hidayatullah, diduga merupakan pesanan dari Bank Dunia, sebagai persyaratan pencairan dana bantuan. Inilah bukti rezim korup, yang tujuannya bukanlah melayani masyarakat, melainkan tunduk pada tuan mereka para kapitalis.

HTI menyerukan masyarakat Kalimantan Selatan, untuk bersama menerapkan sistem Islam di seluruh sendi kehidupan, termasuk dalam pemerintahan. Agar sumber daya alam Indonesia mampu terkelola dengan baik, sehingga energi bisa terdistribusi merata kepada masyarakat.

Ahmad Maghfur, INFOKOM DPD I HTI KALSEL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*