Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
RAMALLAH- Hizbut Tahrir menuduh Dinas Keamanan memblokir konferensi yang diadakannya dengan cara represif. Hizbut Tahrir mengumumkan bahwa konferensi itu diadakan di Ramallah hari ini dalam rangkan mengenang peristiwa penghancuran Khilafah melalui konspirasi kaum kafir dengan para penguasa pengkhianat umat.
Hizbut Tahrir mengatakan dalam pernyataannya bahwa “Dinas Keamanan menutup pintu-pintu sekolah dan menyita peralatan untuk perlengkapan konferensi, dan melakukan penangkapan ratusan warga yang hadir di tempat itu, serta ratusan warga ditangkap di pintu masuk ke Ramallah sejak pagi, sehingga jumlah warga yang ditangkap oleh Otoritas sekitar seribu warga, belum lagi ribuan warga yang dilarang memasuki kota Ramallah dalam rangka melarangnya untuk mengadakan konferensi.”
Dalam hal ini, Media Informasi melaporkan bahwa “Dinas Keamanan telah menduduki area sekolah dan halamannya sebagai tempat penagkapan. Begitu juga dengan aparat yang berpakaian sipil yang banyak berada di tempat itu turut melakukan operasi penangkapan dan tindakan represif.”
Dan disebutkan juga bahwa FBI dan Dinas Intelijen menyerbu kantor TV al-Wathan sebab mereka diduga mengambil gambar operasi penagkapan yang dilakukan oleh para anjing Otoritas (maannews.net, 17/7/2010).
meskipun dihalangi dengan cara apapun dien ini akan tetap tegak semakin dilarang akan semakin menggemparkan dan meninjukkan nurNYA…..KARENA MAKAR ALLAH ADALAH lebih dahsyat dari makar manusia….seperti yang sudah sering terjadi perlawannya justru akan berbalik menyerang mereka sendiri…ALLAHU AKBAR
Mereka, otoritas betul-betul ketakutan dianggap tidak becus oleh tuannya. Karena konferensi itu akan betul-betul memberi spirit ummat agar mereka tidak kehilangan memorinya tentang khilafah Islam yang telah melahirkan Umar ibn Khhattab, Qutus, dan Shalahudin. Konferensi itu pasti akan mampu membangun cita-cita ummat untuk bekerja siang dan malam bersama Hizbut Tahrrir dalam mewujudkan tegaknya syariah dan Khilafah. Yang dengannya berakhirlah kepalsuan dan penipuan yang dilakukan para penguasa antek nan pengecut. Ketahuilah bahwa saat Khilafah tegak, bahkan AS dan Inggris pun tidak akan memedulikan kalian wahai penguasa boneka. kalian tidak lebih sebagai agen-agen yang dipasang untuk mencegah kebangkitan ummat dengan syariah dan khilafahnya.