Israel terus memperlihatkan perbuatan sewenang-wenangnya terhadap rakyat Palestina. Polisi Israel, Rabu (6/10), menangkap imam Masjid Nazaret dan sejumlah warga Palestina lainnya di Tepi Barat karena dituduh terkait dengan kelompok militan.
Juru bicara kepolisian Israel, Micky Rosenfeld, mengatakan Nazem Abu Slim dan Mohammed Naarani, ditangkap dengan tuduhan terkait dan mendukung aksi terorisme. Investigasi atas kasus ini, menurutnya, sedang berjalan. ”Detail kasus ini berada di bawah di bawah perintah pengadilan,” ujarnya kepada AFP.
Abu Slim merupakan imam Masjid Shihab al-Din di Nazaret, kota Arab terbesar di Israel. Dia dituding mendukung Islam radikal, memusuhi Yahudi Israel, Kristen, dan Islam moderat. Pada Juni lalu, polisi dan badan keamanan Israel, Shin Bet, juga menangkap tujuh orang Arab Israel dari Nazaret karena dicurigai merencanakan serangan terhadap Yahudi dan Kristen.
Para tersangka yang didakwa atas tuduhan pembunuhan, penculikan, penyerangan, dan pelanggaran kepemilikan senjata, diklaim Israel terinspirasi pidato-pidato pemimpin Alqaidah, Usamah bin Laden.
Mereka dituding kerap mendatangi Masjid Shihab al-Din yang diimami oleh Abu Slim. (republika.co.id, 7/10/2010)
Gambaran Israel dan orang-orang kafir sudah dibatas putus asa…..kehilangan akal dalam membendung kebangkitan mabda islam….jadi, ya serabutan…. mana aja yang bisa ditangkap, maklum lagi SEKARAT….