Meskipun pemerintah AS mengklaim telah melakukan negosiasi dengan Taliban dan mencapai berbagai prestasi nyata. Namun, ada laporan yang mengungkapkan sejauh mana krisis yang masih terjadi di sana. Sebuah laporan baru yang dikeluarkan oleh organisasi non-pemerintah (NGO) di Afghanistan “ANSO” mengungkapkan bahwa Taliban semakin kuat dan besar. Taliban juga berhasil merekrut kader-kader baru di daerah-daerah yang sebelumnya tidak tersentuh oleh gerakan Taliban.
Laporan organisasi yang bertujuan memberikan konsultasi keamanan tersebut menunjukkan kegagalan pemerintah AS untuk mencapai sesuatu di tanah Afghanistan. Mengingat serangan Taliban pada kuartal ketiga tahun ini meningkat sebesar 59 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Laporan itu juga memperingatkan akan bahaya bergesernya beberapa negara bagian utara ke arah kekacauan dan lepasnya dari kontrol.
Laporan menyebutkan bahwa gerakan Taliban yang terdiri dari etnis Pashtun mulai mendapatkan dukungan dari etnis lainnya di utara, seperti etnis Tajik, Turkmen, dan lainnya (kantor berita HT, 19/10/2010).