Aksi unjuk rasa menolak kedatangan Presiden AS, Barack Obama ke Indonesia pada 9-10 November mulai menghangat.
Kamis (4/11), massa dari Bakor Lembaga Dakwah Kampus (BKLDK) Jabar menggelar ketidakcocokannya atas kehadiran orang nomor satu negara adidaya itu di depan Gedung Sate Bandung.
Di samping serangkaian orasi, mereka mempertunjukan pula sejumlah poster yang mempertegas sikap lembaga. Itu termasuk menyoroti agenda yang akan dilaksanakan terkait kunjungan tersebut. Di antaranya berbunyi, “Tolak Obama Pemimpin Negara Penjajah”, dan “Kemitraan Komprehensif AS-Indonesia: Imperialisme Gaya Baru.”
Dalam pernyataan sikapnya, Korwil BKLDK, Rizqi Awal menyerukan penolakan itu terkait tindakan AS di Irak, Afghanistan, dan perbatasan Afghanistan-Pakistan yang tidak bisa diterima karena dianggap brutal.
Kedatangan Obama ke Indonesia dinilai hanya membawa agenda tertentu. “Kunjungan Obama tidak lain adalah mengokohkan kepentingan politik dan ekonomi AS di negeri ini. Pemerintah wajib menolak perjanjian tersebut karena merugikan,” tandasnya. (suaramerdeka.com, 4/11/2010)
benar, obama sumber bencana: bencana politik dan ekonomi dan sosial dan psikologi (obama pemicu konflik). Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang kafir menjadi wali (teman, pemimpin)dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi Allah (untuk menyiksamu) ? (an nisa’: 144).
wah jiaan kebangeten, wis di pringatne gunung mbledhos, tsunami kok malah adoh karo gusti pengeran.
monggo aksine dilanjut terus……
Obama merupakan musuh Islam karena dia aktif memerangi Islam. “Haram hukumnya orang Islam membantunya walaupun sebagai tamu.jadi dah semestinya penolakan obama harus kita lakukan.ya allh berikan kekuatan iman kepada kami dan seluruh saudara2 kami yang rindu akan tegaknya hukum2mu ya rabb.Allahuakbar. trus berjuang saudaraku.hingga allh memenangkan dakwah ini atau kita binasa karenanya.
tolak obama