Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
Hari Raya Idul Adha 1431 H juga dirayakan masyarakat korban tsunami Mentawai yang berada di Dusun Pasa Puat, Desa Saumangaya, Kecamatan Pagai Utara, Selasa (16/11/2010).
Masyarakat menggelar shalat Ied di Masjid Mujahiddin, rumah ibadah yang terhindar dari gelombang tsunami, sedangkan rumah masyarakat di sekitarnya banyak rusak disapu tsunami.
Shalat Ied dipimpin Khatib, Ust. Vessa Mayantara, S.Pd.I dan Imam Nofra Winardi dari relawan Hizbut Tahrir. Di Dusun Pasa Puat ini, mayoritas penduduk memeluk agama Islam sehingga hari raya Idul Adha cukup dirasakan masyarakat, meski baru tertimpa musibah bencana.
Setelah menjalankan ibadah shalat Ied, masyarakat bersama relawan dari berbagai organisasi kemasyarakat, menyelenggarakan qurban 2 ekor kerbau, 3 ekor sapi dan 9 ekor kambing. Hewan qurban itu berasal dari sumbangan Hizbut Tahrir Indonesia, Lazis Dewan Dakwah, ACT (Aksi Cepat Tanggap),dan PKPU serta DPD RI.
Isa Kurniawan, Staf Khusus Ketua DPD RI Irman Gusman yang hadir pada kesempatan itu mengungkapkan kebahagiaannya bisa bersama-sama masyarakat Mentawai merayakan Idul Adha.
“Kami mewakili DPD RI, berharap masyarakat di sini (Mentawai) bisa tabah menghadapi cobaan dan segera bangkit dari musibah, serta menatap masa depan lebih baik. Tentunya, ini perlu dukungan pemerintah dan kita semua, agar rehab dan rekon pascabencana bisa cepat berjalan,” jelasnya, didampingi sejumlah relawan lainnya.
DPD RI Peduli datang menyalurkan bantuan yang diterima dari para donatur seperti dari PT Semen Padang dan lainnya. Di samping itu DPD RI Peduli juga melakukan trauma healing kepada masyarakat yang terkena musibah.(padang-today.com)
