Bina Syakhsiyah Islamiyyah Kota Bogor: “Hijrah untuk Penegakkan Syariah dan Khilafah”

HTI Press. Sekitar 300 (tiga ratus) orang lebih Muslimin dan muslimat kota Bogor dan sekitarnya terlihat antusias dan bersemangat pada pagi hari itu Ahad, 22 Dzulhijah 1431H atau bertepatan dengan 28 November 2010M, memadati Masjid Raya Bogor untuk mengikuti Bina Syakhsiyah Islamiyyah (Membangun Kepribadian Islam)  yang diselenggarakan oleh Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Kota Bogor. Bina Syakhsiyah Islamiyyah (BSI) ini merupakan acara pengajian umum 2 bulanan yang diselenggarakan HTI DPD II Kota Bogor dalam rangka edukasi syariah kepada masyarakat agar terbangun kepribadian Islam yang istimewa baik dari pola fikir (aqliyah) maupun pola sikap/jiwa (nafsiyah) yang Islami bagi setiap individu masyarakat. Pada BSI edisi perdana ini diselenggarakan dalam rangka menyambut tahun baru Islam yaitu tahun baru Hijriah, dengan tema Hijrah untuk penegakkan syariah dan Khilafah.

Acara dimulai dengan pembukaan dan pembacaan adab majlis, pembacaan ayat-ayat suci AlQuran, sambutan ketua DPD II HTI Kota Bogor oleh Ust. Ir.Rokim Abdul Karim, dilanjutkan dengan pemutaran  film multimedia tentang Metode Dakwah Hizbut Tahrir yang mengikuti Metode Dakwah Rosulullah SAW. Kemudian pemaparan materi tentang Hijrah untuk menegakkan Sariah dan Khilafah oleh Ust. Muhibuddin,Shi dengan moderator Ust. Agung. Hal menarik dari BSI ini adalah pemaparan materi dengan presentasi makalah yang menggunakan bahasa Arab. Karena HTI menginginkan agar masyarakat khususnya masyarakat kota Bogor tidak asing dengan bahasa Arab, sehingga bahasa arab menjadi dekat dengan mereka dan kedepannya bisa menjadi bahasa ibu mereka, karena bahasa Arab adalah bahasa Islam.

Momen Hijrah adalah peristiwa besar dalam sejarah Ummat Islam, dimana Nabi SAW bersama para sahabat beliau yakni dari kalangan Muhajirin melalukan Hijrah dari Makkah ke Madinah untuk menegakkan Syariah dalam naungan Negara Islam Madinah. Hijrah yang berarti berpindah dari darul kufur (Negara yang bersistem kufur) menuju darul Islam (Negara dengan sistem Islam) merupakan implementasi masa kini yang harus dilakukan oleh kaum muslimin secara berjama’ah, sebagaimana Rosulullah SAW dan para sahabatnya melakukan hijrah dari Makkah ke Madinah dalam rangka menegakkan darul islam/Negara islam Madinah yang menerapkan syariah.

Setelah sesi penyampaian materi adalah sesi tanya jawab.  Pada sesi Tanya jawab ini, panitia juga menyediakan layanan bertanya via pesan singkat atau short message system (SMS). Layanan bertanya visa sms ini cukup mendapat respon yang sangat baik. Puluhan sms masuk ke handphone panitia untuk bertanya tentang hijrah.

Setelah sesi Tanya jawab, acara diakhiri dengan doa dan penutup serta sholat dzuhur berjama’ah. Semoga kaum muslimin dapat berhijrah menuju kehidupan Islami yang bersyariah dalam bingkai Negara Khilafah dengan segera, sesuai dengan janji Allah SWT dan Rosul-Nya. Amin. []Humas HTI Kota Bogor

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*