HTI Press. Semarang, 9 November 2010, Kunjungan dan silaturrahmi HTI DPD I Jawa Tengah ke Kepala Badan Kesbanglinmas (Kesatuan bangsa dan Perlindungan Masyarakat) diwarnai dengan diskusi yang akrab dan konstruktif mengenai berbagai persoalan bangsa dan perkembangan politik lokal, nasional, maupun internasional.
Rombongan HTI yang terdiri dari Ust Ir Agus Suyanto, MSI, Ust Haidar Amtory, serta Ust Brojo P. Laksono, diterima langsung oleh Ketua Kesbanglinmas Agus Tusono serta kedua pejabat lainnya yaitu Agus Haryanto dan Eko Prihardi. Kunjungan ini sebagai tindak lanjut surat dari DPD I HTI Jawa Tengah kepada Gubernur Jawa Tengah.
Ust Agus Suyanto mengenalkan dan menjelaskan tentang Hizbut Tahrir baik tujuan organisasi maupun garis perjuangannya. Beliau menyampaikan “Hizbut Tahrir ingin mengembalikan dan melanjutkan kehidupan Islam yang sempurna, serta dalam perjuangannya selalu mengedepankan perjuangan perubahan pola fikir masyarakat ke pola fikir yang diridloi Alloh. HTI dalam perjuangannya juga tidak menggunakan pola kekerasan dan senantiasa mengambil metode perjuangan Rosululloh dalam menegakkan kehidupan Islam.“
Agus Tusono menyambut baik pemikiran maupun langkah-langkah yang diambil oleh HTI, karena perjuangan HTI untuk menyadarkan masyarakat untuk berperilaku Islam sangat mendukung tugas-tugas kesbanglinmas. “Sinergi keduanya dapat membawa masyarakat ke kehidupan yang lebih baik, karena masyarakat saat ini sudah terkungkung dalam perilaku kapitalis sekuler yang jauh dari norma norma agama.” demikian disampaikan Agus Tusono.
Dalam kesempatan ini tim dari HTI DPD I Jateng juga menjelaskan mengenai fakta kunjungan Obama, presiden negara kafir penjajah ke Indonesia, sebagai tidak lebih mengokohkan ‘penjajahannya’ di Indonesia. Serta bagaimana kekayaan sumber daya alam Indonesia yang tereksploitasi oleh asing dengan pembagian hasil yang tidak masuk akal. Semua ini solusinya hanyalah kembali kepada Islam, karena Islam sudah mengatur semua aspek kehidupan sampai pada politik dan ekonomi serta pengaturan sumber daya alam.
Ketua Kesbanglinmas juga sepakat, agar bangsa ini segera menyadari, bahwa kita masih dalam kungkungan asing dalam berbagai segi kehidupan, serta segera membenahi kehidupan berbangsa dan bernegara ke arah yang lebih baik. “Tentu dengan Syariah dan Khilafah Pak !” tukas Ust Haidar. (Brojo, I’lamiyah)