Seruan khilafah menggema saat krisis Tunia. Meskipun nyaris tidak diekspos oleh media asing, sebuah video menunjukkan diantara para demonstran saat krisis Tunisia terdapat sekelompok umat Islam yang menyerukan Khilafah (lihat : www.hizb.org.uk). Sebelum pawai dimulai , pembicara utama mengingatkan bahwa Rasulullah saw memerintahkan Muslim untuk tidak merusak pohon bahkan dalam kondisi perang, Islam juga melarang merusakan barang-barang milik orang lain. Terdapat seruan yang tegas menyerukan perjuangan non kekerasan yang berdasarkan Islam.
Beberapa slogan disuarakan dengan tegas oleh para demonstran “Tidak ada jalan lain, tidak ada jalan lain! Khilafah adalah satu-satunya solusi “, “Dengan jiwa kita, dengan darah kita, kita siap berkorban untuk Islam “. Hal ini menunjukkan para demonstran siap menghadapi petugas keamanan dengan keyakinan mereka.
Saat Berdiri di depan tentara Tunisia mereka pun berpidato : “Wahai tentara muslim, dimana anda di Palestina ? Dimana anda di Irak ? Lepaskanlah rantai penguasa yang membelengu leher anda ! Hai pasukan Muslim, kami siap bersama anda, dengan darah , jiwa , dan anak-anak kami! Hapuskan rezim yang menindas dan dukunglah pemimpin yang satu untuk semua kaum muslimin”
Bukan Hal yang Asing
Khilafah bukanlah hal asing bagi masyarakat Tunisia yang mayoritas Islam. Kejayaan wilayah Tunisia justru terjadi di masa Khilafah. Tentara Muslim di bawah komando Uqba bin Nafi untuk pertama kalinya melakukan ekspedisi futuhat ke wilayah Maghrib pada 670 M. Lima tahun kemudian, pasukan tentara Islam membangun basis pertahanan dan sebuah masjid pertama di kota Kairouan. Pasukan tentara Muslim yang dipimpin Hasan bin Al-Nu’man mampu menguasai kota Tunis dan seluruh wilayah Maghrib pada 705 M.
Puncak kejayaan kota Tunis berlangsung di era kekuasaan Dinasti Hafsiah. Pada masa itu, di Tunis berdiri sebuah perguruan tinggi pertama di Afrika Utara. Di awal abad ke-13 M, Tunis sebuah kota yang berada di wilayah Maghrib mencapai puncak kejayaannya. Ibu kota kekhalifahan Muslim di bagian Utara ‘benua hitam’ itu, sempat menjelma sebagai metropolis kaya raya. Kemajuan yang dicapai Tunis dalam bidang ekonomi, kebudayaan, intelektual, serta sosial tak ada yang mampu menandinginya pada era itu.
Tunis merupakan salah satu kota terpenting dalam sejarah peradaban Islam di Afrika. Betapa tidak. Dari kota inilah ajaran Islam bisa menyebar hingga ke Siciliasebuah provinsi otonom di Italia. Pamornya semakin berkilau seiring berdirinya madrasah Al-Zaituna di kota ituperguruan tinggi pertama di Afrika Utara. Tunis telah melahirkan seorang ilmuwan Muslim terkemuka sepanjang masa, Ibnu Khaldun.
Pada era kejayaan Almohad, ilmu pengetahuan berkembang pesat di wilayah Maghrib. Salah seorang sarjana terkemuka pada era itu, Abu Yusuf Yakub, membangun sejumlah perpustakaan di Tunis dan wilayah Maghrib lainnya. Dinasti ini juga mendukung aktivitas para sarjana Muslim, seperti Ibnu Tufail dan Ibnu Rushd untuk mengembangkan ilmu pengetahuan. Salah satu arsitektur peninggalan dinasti ini adalah bangunan Giralda of Seville.
Tunis pun menjadi kota yang berpengaruh. Kota itu berkembang menjadi kota perdagangan dan ilmu pengetahuan. Para pedagang dari Venesia dan berbagai belahan dunia lainnya datang ke Tunis untuk berniaga.Kemakmuran yang dicapai kota Tunis masih dapat disaksikan pada abad akhir awal abad ke-16 M. Seorang pelaut dari Turki, Pipi Reis, dalam catatan perjalanannya melukiskan kemegahan dan keindahan kota itu. Menurut Reis, di kota itu berdiri sekitar 5.000 rumah yang gaya arsitekturnya meniru istana kerajaan. Sepanjang kota itu dihiasi dengan kebun dan taman nan indah. (FW dari berbagai sumber)
Artikel Terkait:
Tiada kemuliaan tanpa Islam
Tak sempurnah Islam tanpa syariah
Takkan tegak Syariah tanpa Daulah
Daulah khilafah Rasyidah
Saatnya Khilafah memimpin dunia
Amin, amin ya Allah, YaRabbal Alamin.
Dengan izin Alloh sebentar lagi Tunisia akan kembai menjadi bagian Khilafah.Allohu Akbar..
perjuangkan khilafah saudara ku!! kami rindu… dunia harus tahu bukan hanya rakyat tunisia rindu khilfh..
haruskah slruh negara muslm ‘bergejolak’..
jk iya kami siap!!!
Tegaknya Khilafah sudah semakin dekat, Dominasi Amerika makin rapuh menuju kehancurannya. Wahai kaum muslimin, sdh saatnya kt lepaskan belenggu penguasa yg telah nyata2 bersekongkol dg pihak asing (Amerika) utk menguras kekayaan alam negeri kt utk kepentingan mereka shgg menyengsarakan rakyatnya.
hukum islaam kita laksanakan sekarang juga semampu kita.
kita di Indonesia harus mampu berkaca dengan apa yang terjadi di Tunisia. Sebuah perubahan yang digerakkan oleh masyarakat.masyarakat sebagai motor penggerak yang penting. untuk itu, dakwah kita di Indonesia harus gencar mengopinikan syariah dan Khilafah di tengah2 masyarakat.
masyarakat Tunisia bersatu dan sepakat menumbangkan presiden. kalau kita ingin melakukan perubahan untuk menuju Khilafah, mampukah Hizbut Tahrir mempengaruhi masyarakat yang sedang bergejolak di Tunisia untuk menegakkan Khilafah di sana? semoga status vakum politik di Tunisia ini mampu dimanfaatkan pejuang Khilafah HT Tunisia di sana untuk menegakkan Khilafah.
raihlah segera dinegeri ini untuk mengganti rezim yang suka berbohong dan mengganti sistim yang kupur,dengan pemimpin yang amanah dengan keimanan yang kuat untuk menerapkan islam yang kapah yaitu khilafah islam!amien…ya rabal alamien
yang terjadi biarkanlah terjadi….. namun kewajiban jangan ditinggalkan…. duplikasikanlah perjuangan kita kepada khalayak sebagai tumpuan menyambut kedatangan tamu agung yang sedang kita tunggu2….terkadang kita lupa untuk tetap meningkatkan kwalitas diri hingga mudah terhempas derasnya kehidupan…pelajari ulang materi2 kita semuanya…..pahami kembali apa yang sudah kita pelajari…yakinilah apa yang sudah kita pahami…..amalkanlah apa yang sudah kita yakini…dan ini yang terpenting… sebarkanlah keseluruh penjuru dunia…..Allahu Akbar….
hanya islam yang akan menenangkan dunia.
semoga khilafah segera terbentuk yang akan membawakan kesejahteraan kepada seluruh alam …Islam Rahmatan Lil Alamin. Berjuanglah …. terus melangkah dan merapat dalam perjuangan yang mulya ini,, perjuangan di jalan Allah yang Allah ridhoi.. amin
kaum kufar dan juga para penguasa negeri2 islam yg menghianati Allah dan rasulnya..jg umat ini,sampai kpn anda bs menghadang laju kebangkitan kaum muslimin diseluruh dunia dgn perjuanganya untuk membangun sebuah peradaban islam yg akan menguasai dunia dengan izin ALLAH swt, KHILAFAH akan sgr tegak di muka bumi dan akan membalas perlakuan org2 kafir yg memusuhi,menzhalimi umat islam saat ini.ALLAHUAKBAR..!!!
Allahu Akbar, semoga Allah SWT memberi perolongan kepada kaum muslim tunisia agar dapat berdirinya Khilafah Islamiyah.
InsyaAllah…dengan ikut memperjuangkan tegaknya kembali khilafah…maka khilafah rosyidah yang dijanjikan Rabb akan segera terwujud.AMIIIN…..
kami siap berbaiat kepada kholifah jika nashrullah tegak disana.
kami siap menjadi benteng untuk berjihad dan bergabung bersama para tentara kalian jika dibutuhkan.
Allahu Akbar!!!
Kita do’akan, semoga Tunisia yang pertama menerapkan sistem Khilafah kembali setelah sistem itu hilang beberapa abad lamanya.Amin Ya Rabbal ‘Alamiin.
telah nampak janji allah kalau khilafah islam akan tegak kembali
Seandainya saja kita mau sejenak berselancar menyelami sejarah umat Islam apalagi yang terkait dengan Tunisia. Subhanallah, seyogyanya tidak ada alasan untuk menolak penegakkan syariah dan Khilafah. Karena begitu beradab manusia dalam menata kehidupan mereka manakala diatur oleh syariah dan dikontrol oleh sang Khalifah pada saat itu.
Dan sekaranglah waktunya mengembalikan mimpi dan cita-cita yang sudah digariskan oleh Allah dalam Sabda kalam yang Mulia Rasulullah Muhammad SAW bahwa selepas rezim diktator (mulkan adzan) akan tegak kembali keKhilafahan yang mengikuti manhaj Nabi, bukan mengikuti masa kelam kekhilafahan yg sudah-sudah.
Yo kita berjuang bersama, rapatkan barisan, luruskan niat dan jangan pernah menyerah. Ingat, Badai Kapitalis-Sekuler pasti berlalu diganti dengan keagungan dan kemulian Islam.
INDONESIA SEGERA MENYUSUL.