HTI Press. Sekitar seribu massa Hizbut Tahrir Sumatera Barat mengadakan aksi mengingatkan umat Islam khususnya masyarakat Kota padang tentang Kegagalan Negara ini dalam menjalankan fungsinya, ahad 23 januari 2011.
Dimulai dari Masjid Raya Nurul Iman Kota Padang, masa berjalan sembari ber-orasi menelusuri jalanan pusat kota, dan berakhir di depan balai kota Padang dalam kondisi cuaca yang sangat bersahabat .
Didepan kantor balai kota, para orator termasuk diantaranya ulama menyampaikan kepada umat islam, khususnya Warga Kota Padang tentang kegalan Negara ini mengurusi kepentingan rakyatnya
Negara ini telah merdeka lebih dari setengah abad, namun belum mampu memperlihatkan sedikitpun kesejahteraan kepada rakyatnya, padahal Negara ini memiliki kekayaan alam yang sangat berlimpah, namun semuanya secara sistemik dikuasai oleh para kapitalis, sehinga rakyatnya hanya bisa menonton dan menjalani penderitaan demi penderitaan dari tahun ketahun yang semakin bertambah.
Harga bahan pokok menjadi sesuatau yang sulit dijangkau, angka kemiskinan semakin memburuk, lapangan kerja terbatas, daya beli masyakat terus melemah, krisis ekonomi menjerat masyarakat negri yang kaya ini hingga sulit untuk bertahan hidup secara normal.
Di tengah keprihatian terhadap kondisi mengenaskan yang dialami penduduk negeri ini, suatu kenyataan dipertontonkan oleh para penguasa dan para wakil rakyat, mereka tanpa malu menggunakan uang rakyat untuk Fasilitas super mewah, penguasa negri ini tanpa ragu membelanjakan uang rakyat untuk berpesta, jalan – jalan keluar negeri, renovasi banguan yang tidak seharusnya, sungguk ironi ditengah kemiskinan nan terjadi dinegeri ini.
Kasus Hukum yang disaksikan oleh semua kalangan, menjadi sesuatu yang sangat memalukan, mulai dari ketidak adanya keadilan, hinga rekayasa dalam proses peradilan, seorang terdakwa bisa dilantik menjadi kepala daerah, seorang terpidana bisa berpetualang dengan bebasnya, namun seorang pencuri tiga butir papaya bisa terseret ke bangku pesakitan, sungguh sangat jauh dari rasa keadilan yang diinginkan.
Untuk itu HTI kembali menyerukan solusi syariah dan Khilafah untuk menyelesaikan kegagalan negara ini. Karena sesungguhnya ini bukan hanya kegagalan kepemimpinan tetapi ini adalah kegagalan sistem yang diteapkan dinegeri ini,
Disinilah pentingnya seruan kita selama ini ‘Selamatkan Indonesia Dengan Syariah’, dengan tegaknya Khilafah, negeri ini kan terarah, Pendudk negri akan dapat menikmati kekayaannya nan berlimpah, dan Umat Islam akan kembali mengisi peradaban sejarah dalam ridha Allah SWT.,” ujar Ustd. Rozi Saferi, ST. Dalam orasinya
Aksi damai ini berjalan tertib dalam kawalan polisi. Setelah berdoa bersama meminta pertolongan Allah SWT terhadap negara ini, para peserta membubarkan secara tertib sambil bersalaman dengan masyarakat kota padang yang juga hikmat menyaksikan dan mendengar orasi. (Ratno/infokom HTI Sumbar)
Bang..jika ada kegiatan atau pers realease..bisa minta beritanya melalui email..
terimakasih