Pemimpin pusat pengajaran Muslim Sunni Mesir yang bergengsi, Al Azhar, mengecam ”pembuangan” jenasah Osama bin Laden di laut oleh tentara Amerika Serikat, Senin. Tindakan tentara AS itu dinilai sebagai penghinaan terhadap nilai-nilai agama dan kemanusiaan.
Umat Islam sangat menghormati kuburan di darat dan menerima pemakaman di laut hanya dalam kasus di mana mayat tidak dapat dipertahankan utuh di atas kapal hingga kapal itu mencapai pantai. ”Imam Besar, Dr Ahmaed El-Tayeb, Sheikh Al Azhar, mengecam laporan, jika benar, mengenai pelemparan jenazah Osama bin Laden ke laut itu,” demikian pernyataan yang dikeluarkan Al Azhar, yang dihormati di dunia oleh banyak Muslim Sunni sebagai pusat pengajaran agama.
Beberapa pejabat AS mengatakan, mayat Bin Laden telah dijatuhkan ke laut dari dek sebuah kapal induk setelah tentara AS membunuh pemimpin Al Qaeda itu di Pakistan. Seorang pejabat mengatakan, hal itu dilakukan untuk mencegah makamnya dijadikan tempat keramat. Seorang lainnya menyatakan, adat istiadat (pemakaman) Islam telah dihormati.
Seorang pengacara Islam terkenal di Mesir juga mengecam tindakan AS itu dan menyatakan jenazah Bin Laden sebaiknya dimakamkan di negara asalnya, Arab Saudi, salah satu sekutu AS. ”Tidakkah cukup bahwa mereka telah membunuhnya dan memamerkan kegembiraan mereka kepada dunia?” kata Montasser al-Zayat kepada televisi Al Jazeera. ”Kerajaan Arab Saudi memiliki kewajiban moral untuk meminta agar negara itu dapat memakamkan Osama di daratannya.”
Namun, menurut laporan yang belum bisa dipastikan kebenarannya, Arab Saudi menolak menerima jenazah pemimpin Al Qaeda itu, yang oleh AS dianggap bertanggung jawab atas serangan 11 September di AS yang menewaskan sekitar 3.000 orang. (kompas.com, 3/5/2011)
Benarkah usamah yg mnghancurkan menara WTC??????
Para peneliti AS sndiri banyak yg tidak percaya dgn tuduhan ituu!!
Lihat saja apa yang terjadi atas tindakannya itu.
Sungguh janggal. Setelah lebih dari sepuluh tahun AS menghabiskan waktu dan uangnya untuk memburu “teroris” sekaliber Syaikh Osama, setelah ditangkap jenazah langsung ditenggelamkan. Ada apa gerangan?
Kami tidak menemukan Negara yang mau menerima jasad Syaikh Usamah, sehingga dibuatlah keputusan membenamkan di laut, demikian yang dilansir Time.com.
Hal ini bertentangan dengan berita yang dikutip AFP yang menulis, “Kami ingin menghindari pengultusan tempat itu menjadi tempat suci,” kata pejabat kepada AFP, dengan menambahkan bahwa tidak ada waktu untuk berunding dengan negara lain untuk mengatur pemakaman.
PERHATIKAN.. tidak ada waktu untuk berunding dengan tidak menemukan Negara yang mau menerima jenasah. Jadi yang mana yang benar?
Sungguh sangat aneh, dan memang patut dicurigai. Keputusan menenggelamkan jenazah “orang yang paling dicari abad ini” adalah salah satu skenario kebohongan yang direncanakan setelah foto-foto palsu disebarkan. Sangat menggelikan!
Sungguh Keji Tindakan AS
Semoga Dilaknat ALLAH
Benarkah Osama bin Laden meninggal karena operasi militer AS?
Bagaimana dengan pemberitaan dari Al Jazirah yang menginformasikan Osama meninggal karena sakit yang dia derita selama ini?