Makassar, HTI Press. Bulan Ramadhan adalah bulan yang selalu dinanti-nanti oleh setiap hamba kehadirannya, karena ada kebahagiaan yang terdapat di dalamnya saat hadir di tengah-tengah mereka. Barang siapa yang gembira dengan datangnya bulan Ramadhan, maka Allah SWT akan memasukkan sang hamba ke dalam surga-Nya. Karena gembira menyambut ramadhan adalah cerminan iman. Semakin bahagia dan rindu seorang hamba kepadaRamadhan, semakin dalam keimanan yang dimiliki seseorang. Bahagia menyambut bulan Ramadhan merupakan sunnah dan bagian yang tidak boleh terpisahkan bagi umat Islam, karena hal tersebut berarti mensyukuri nikmat yang telah Allah SWT anugerahkan kepadanya; Allah SWT masih memberikan kesempatan untuk meraih dan menggapai berbagai nikmat, pahala dan janji-janji yang telah disediakan oleh Allah SWT dan Rasul-Nya. Seperti nabi saw selalu mengingatkan dalam sabdanya:
“Shalat lima waktu, dan jumat ke jumat lainnya, dan Ramadhan ke Ramadhan lainnya akan menggugurkan dosa antara keduanya selama menjauhi dosa besar”.(Muslim).
Dalam hadits lain disebutkan:
“Barangsiapa yang bergembira datangnya bulan Ramadhan, diharamkan Allah jasadnya menyentuh api neraka”.(An-Nasa’i). Demikianlah selayaknya setiap muslim bersikap menyambut bulan yang penuh kemuliaan ini.
Ahad (31/07), Ratusan syabab Hizbut Tahrir Sulsel (Makassar, Maros, Gowa dan sekitarnya) bersama ummat Islam lainnya menggelar Pawai Tarhib Ramadhan 1432 H. Selepas menunaikan shalat Ashar berjamaah di Masjid Raya Makassar, peserta kemudian bersiap-siap melakukan konvoi keliling kota Makassar. Diawali dengan seremoni pembukaan oleh MC Ust.Arman Kamaruddin, serta sambutan dariUst. Shabran Mujahidin (Ketua DPD I HTI Sulsel) yang dalam kesempatan tersebut membacakan teks khutbah Rasullullah SAW ketika menyambut Ramadhan. Peserta yang menggunakan sejumlah kendaraan roda empat dan ratusan roda dua tersebut kemudian dengan tertib melakukan konvoi membedah sejumlah jalan protocol di jantung kota Makassar. Ust.Dirwan Abdul Jalil dalam kesempatan orasinya menyampaikan pesan kepada ummat Islam pada khususnya dan masyarakat luas pada umumnya agar senantiasa menghargai kesucian bulan Ramadhan.“Sudah selayaknya kita bertaqarrub kepada Allah, dan berhenti bermaksiat kepadaNya, taubat dengan taubatan nasuhah, kembali kepada jalan syariah Islam “sindir beliau ketika rombongan pawai tarhib melintas di jl. Nusantara, yang merupakan ikon tempat maksiat di kota ini.
“Marhaban Yaa Ramadhan :Raih Taqwa Songsong Tegaknya Syariah dan Khilafah” demikianlah tema yang diusung pada Tarhib Ramadhan 1432 H yang dilakukan oleh HTI Sulsel tahun ini [ ]. Aulia Yahya, Lajnah I’lamiyah HTI Sulsel
***** SEGENAP PENGURUS DPD I HTI SULSEL MENGUCAPKAN SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA 1432 H, MOHON MAAF LAHIR BATHIN *****