Kasus Suap Kemenakertrans Bukti Konspirasi Jahat Eksekutif-Legislatif

Kasus suap di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi sebesar Rp. 1,5 miliar membuktikan konspirasi jahat antara eksekutif dan legislatif. (Inilah.com,13/9).

Komentar:
Inilah realitas demokrasi yang kerap menciptakan kolusi di antara penguasa. Pembagian kekuasaan yang digagas demokrasi untuk menghindari penyelewengan adalah KEBOHONGAN BESAR.

One comment

  1. suap menyuap akan terus terjadi selama sistem sekuler ditegakkan, tegakkan islam korupsi bubar!!!!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*