Sebuah pengadilan di California mengecam sepuluh mahasiswa Muslim karena memboikot pidato yang disampaikan oleh Duta Besar Israel Michael Oren di universitas mereka pada tahun lalu.
Sepuluh mahasiswa itu meneriakkan yel-yel yang telah dipersiapkan sebelumnya ketika Duta Besar menyampaikan pidatonya di University of California di Irvine, pada tanggal 10 Februari 2010. Para mahasiswa itu melanggar perintah pejabat universitas yang melarang melakukan semua itu.
Para mahasiswa itu berdiri meninggalkan kursi mereka satu per satu ketika Duta Besar Oren menyampaikan pidato. Mereka meneriakkan yel-yel “Sungguh memalukan universitas ini mengundang seorang pembunuh massal seperti Anda“.
Sementara para pengacara mahasiswa mengatakan bahwa mereka berhak untuk memprotes Duta Besar. Sedangkan jaksa mengatakan bahwa perbuatan mereka itu melanggar hak Duta Besar untuk didengar pidatonya.
Sepuluh mahasiswa sedang menanti vonis penjara enam bulan. Sungguh, kasun ini telah memicu banyak perdebatan terkait kebebasan berekspresi (moheet.com, 24/9/2011).
MANTAB!Keep Struglle my bro n sist,ALLAH SWT watching us