Menurut Lembaga Keuangan Credit Suisse, kekayaan warga Indonesia meningkat dengan melihat total kekayaan yang mencapai 1,8 trilyun US dolar, 176.000 warga Indonesia masuk kelompok warga kaya dunia yang menguasai 44% dari total aset global dunia (BBC Online, 19/10/2011)
Komentar:
Bukan berita yang menggembirakan, mengingat kekayaan itu ada pada segelintir orang kaya Indonesia, sementara lebih dari 100 juta rakyat Indonesia (dengan standar Bank Dunia -2 dollar per hari ) hidup dalam kondisi miskin, hanya syariah Islam yang menjamin kebutuhan pokok tiap individu rakyat.[] LS HTI
inilah hasil produk sistem kapitalisme, yang kaya semakin kaya yang miskin semakin miskin, umat harus sadar sistem alternatif hanya Sistem Khilafah yang bisa adil mensejahterakan
Inilah kapitasime hanya bisa mengelabui rakyat…padahal faktanya banyak rakyat miskin…
Semoga bagi yang mengaku sebagai cendikiawan Muslim, Ulama, Ustad atau apalah namanya tergerak hatinya untuk memperjuangkan nasib 100 juta rakyat miskin Indonesia yang tertindas akibat system Kapitalisme,demokrasi,Jahiliyah saat ini.Dan lebih dari 1(satu) milyar penduduk dunia yang kelaparan dan teraniaya akibat dominasi global system kufur tsb.
Inilah buah dari sistem kapitalisme, aji mumpung para pemimpin hanya memikirkan keuntungannya sendiri, tdk perduli kesengsaraan rakyatnya yg kelaparan dan terzholimi. Hanya Khilafah yg dapat mengembalikan kemuliaan dan kesejahteraan dlam arti yg sesungguhnya.
Telah nyata buah dari sistem kapitalisme yang hanya menguntungkan bagi mereka pemilik modal sementara rakyat selamanya akan menjadi pihak tertindas. Sungguh hanya Khilafah yang mampu mensejahterakan umatnya.
Menjadi kebiasaan orang yang suka dipuji manusia, dengan menampilkan capaian yang tidak sampai 1%. Dan itupun diperoleh dengan cara yang curang dan menghalalkan segala cara. Sedangkan 100 juta lebih yg berada dibawah kemiskinan ditutupi. inilah cara-cara kapitalist untuk mengelabui rakyat. Hanya dengan Islam semua akan menjadi mulia. Alhamdulillah….