Diktator Yaman Ali Abdullah Saleh telah meninggalkan ibukota Sana’a, menuju ke Amerika Serikat untuk menerima perawatan medis, seorang pejabat mengatakan.
Pejabat dari kantor Saleh mengatakan diktator Yaman tersebut meninggalkan ibukota pada hari Minggu kemarin (22/1) tapi tidak menentukan tujuan Saleh.
Informasi ini datang pada saat pihak berwenang di Sana’a mengatakan pada hari Minggu kemarin bahwa putra Saleh, yang menjalankan Garda Republik, sudah berada di Oman untuk mempersiapkan kunjungan ayahnya ke negara Arab itu dalam rutenya ke Amerika Serikat.
Dalam pidato perpisahan sebelumnya pada hari Minggu, Saleh mengatakan, “Saya akan pergi ke Amerika Serikat untuk pengobatan dan kemudian akan kembali sebagai kepala partai Kongres Rakyat (GPC),” lapor media pemerintah Yaman.
Pekan lalu, seorang pejabat senior partai GPC mengatakan Saleh akan mengunjungi “Oman dan kemudian Etiopia sebelum melakukan perjalanan ke New York untuk pengobatan atasi luka-luka yang dideritanya dalam serangan terhadap istana presiden pada bulan Juni 2011.
Keberangkatan Saleh dari Sana’a datang satu hari setelah parlemen Yaman menyetujui hukum yang memberikan kekebalan dari penuntutan lengkap terhadap diktator itu untuk kejahatan yang dilakukan selama 33-tahun pemerintahannya. (eramuslim.com, 23/1/2012)