Bencana, musibah, penyakit……adalah penghapus dosa bagi siapa yg ikhlas menerimanya; Merupakan ladang amal bagi saudara2 yg membantunya….
Namun…sebuah kedzoliman kalau negara berlepas tangan terhadapnya….
(bersyukurlah saudaraku yg berkesempatan menolong sesama)
TANPA SYARIAT ISLAM KITA MENDERITA. Wah betul sekali itu, bahkan ketika saya membaca beberapa berita yang ada di media, sangat jelas sekali kalau pemerintah yang ada sekarang tidak becus dalam ngurus rakyatnya. Wahai saudaraku masihkan kita berpihak kepada para penguasa yang tidak membela/membantu kita.
Saya selalu menangis membaca berita seperti ini. dalam benak saya cuma satu hal yang paling mengganjal, negara ini begitu subur, gemar ripah lo jinawi, kaya raya, di darat, di laut, di gunung, di hutan, di mana saja…
tetapi kekayaan itu,
keberkahan itu,
kelimpahan itu,
seperti fatamorgana
bagi rakyat…
ayo, mana hutanku, mana lautku, mana gunungku,
mana bukitku, airku, sungaiku, timahku, emasku, minyakku,
mana ikanku, karangku, mutiaraku, timahku,
mana, mana!!!
aku tak bisa menggertak
aku tak bisa bersuara
karena perutku lapar
aku lapar
aku dahaga
Tuhan
matikan aku dalam lumpurmu
cabut nyawaku dalam airmu
meluaplah, meluaplah dan matikan kami semua dalam bejanamu
hirup kehidupanku dalam hujanmu
turunkan,alirkan, bandangkan ke rumah-rumah kami
tenggelamkan, air-Mu, air-Mu, airku, airkita
Tuhan
bolehkah aku tersenyum, bolehkah aku bersyukur
karena air, bumi, tanah, udara,
aku nikmati gratis dari-Mu, ya hanya dari-Mu
bukan dari negeriku
bukan pula dari pemimpinku
mereka telah menjualnya: utuh seluruh
aku kini mati
terbenam lumpur-Mu
lumpur yang pernah dicuri negeriku, pemimpinku sendiri
Masih belum cukupkah bukti yang diperlihatkan Allah pada kita? Apakah kita rela dihimpun oleh Allah SWT di Akhirat nanti dalam keadaan buta? kasus ini hanyalah sebagian kecil efek buruk lain dari kesombongan manusia yang menolak menerapkan hukum&aturan selain islam, sehingga menyempitkan kehidupan mereka di dunia dan akhirat. Bersegeralah menerapkan syariah & khilafah untuk memecahkan segala persoalan dunia dan untuk akhirat!ALLAHUAKBAR!!
Wahai Saudaraku…Sabarlah. Insya Allah setiap ada kesulitan (musibah) pasti ada kemudahan. Kita berharap dengan cobaan ini semakin menyadarkan kita bahwa bisa jadi karena tangan2 kita sendiri musibah itu terjadi. Olehnya marilah kita memohon pertolongan Allah SWT dengan menerapkankan SyariahNya, maka berkah itu pasti akan datang.Inilah kesadaran itu…
kagem sederek2 kula ingkang kenging musibah dumateng Jateng, Jatim lan Jakarta sumonggo kitho sedhoyo nyuwun do’a. mugi2 gusti Alleh maringi sabar lan tetep istiqomah merjuangaken Khilafah Islamiyyah. tanpo Syari’ah memang kitho sedhoyo sengsara. untuk saudaraku yang tidak tertimpa musibah mari bantu dan tunjukkan kalau kita orang2 yang bersyukur
Mengharukan…
Semoga rasa kita “tertampar” oleh cuplikan foto diatas!
TANPA SYARIAT ISLAM KITA MENDERITA
Bencana, musibah, penyakit……adalah penghapus dosa bagi siapa yg ikhlas menerimanya; Merupakan ladang amal bagi saudara2 yg membantunya….
Namun…sebuah kedzoliman kalau negara berlepas tangan terhadapnya….
(bersyukurlah saudaraku yg berkesempatan menolong sesama)
TANPA SYARIAT ISLAM KITA MENDERITA. Wah betul sekali itu, bahkan ketika saya membaca beberapa berita yang ada di media, sangat jelas sekali kalau pemerintah yang ada sekarang tidak becus dalam ngurus rakyatnya. Wahai saudaraku masihkan kita berpihak kepada para penguasa yang tidak membela/membantu kita.
Saya selalu menangis membaca berita seperti ini. dalam benak saya cuma satu hal yang paling mengganjal, negara ini begitu subur, gemar ripah lo jinawi, kaya raya, di darat, di laut, di gunung, di hutan, di mana saja…
tetapi kekayaan itu,
keberkahan itu,
kelimpahan itu,
seperti fatamorgana
bagi rakyat…
ayo, mana hutanku, mana lautku, mana gunungku,
mana bukitku, airku, sungaiku, timahku, emasku, minyakku,
mana ikanku, karangku, mutiaraku, timahku,
mana, mana!!!
aku tak bisa menggertak
aku tak bisa bersuara
karena perutku lapar
aku lapar
aku dahaga
Tuhan
matikan aku dalam lumpurmu
cabut nyawaku dalam airmu
meluaplah, meluaplah dan matikan kami semua dalam bejanamu
hirup kehidupanku dalam hujanmu
turunkan,alirkan, bandangkan ke rumah-rumah kami
tenggelamkan, air-Mu, air-Mu, airku, airkita
Tuhan
bolehkah aku tersenyum, bolehkah aku bersyukur
karena air, bumi, tanah, udara,
aku nikmati gratis dari-Mu, ya hanya dari-Mu
bukan dari negeriku
bukan pula dari pemimpinku
mereka telah menjualnya: utuh seluruh
aku kini mati
terbenam lumpur-Mu
lumpur yang pernah dicuri negeriku, pemimpinku sendiri
Masih belum cukupkah bukti yang diperlihatkan Allah pada kita? Apakah kita rela dihimpun oleh Allah SWT di Akhirat nanti dalam keadaan buta? kasus ini hanyalah sebagian kecil efek buruk lain dari kesombongan manusia yang menolak menerapkan hukum&aturan selain islam, sehingga menyempitkan kehidupan mereka di dunia dan akhirat. Bersegeralah menerapkan syariah & khilafah untuk memecahkan segala persoalan dunia dan untuk akhirat!ALLAHUAKBAR!!
Allahu Akbar!
Wahai Saudaraku…Sabarlah. Insya Allah setiap ada kesulitan (musibah) pasti ada kemudahan. Kita berharap dengan cobaan ini semakin menyadarkan kita bahwa bisa jadi karena tangan2 kita sendiri musibah itu terjadi. Olehnya marilah kita memohon pertolongan Allah SWT dengan menerapkankan SyariahNya, maka berkah itu pasti akan datang.Inilah kesadaran itu…
kagem sederek2 kula ingkang kenging musibah dumateng Jateng, Jatim lan Jakarta sumonggo kitho sedhoyo nyuwun do’a. mugi2 gusti Alleh maringi sabar lan tetep istiqomah merjuangaken Khilafah Islamiyyah. tanpo Syari’ah memang kitho sedhoyo sengsara. untuk saudaraku yang tidak tertimpa musibah mari bantu dan tunjukkan kalau kita orang2 yang bersyukur
Subhanallah!!!
Semoga Allah selalu melindungi kita.