HTI Press. “Marilah, kita berjuang bersama Hizbut Tahrir, kita tegakkan syariah dan khilafah ! ” demikianlah petikan dari kalimah lil Ulama yang disampaikan oleh KH Muhammad Busyri dari Rejosari Meteseh Semarang, dalam acara Majelis Al Buhuts Al Islamiyah (MBI) Kota Semarang yang diselenggarakan oleh DPD II HTI Kota Semarang.
Acara yang diselenggarakan pada Sabtu 31 Maret 2012 pukul 20.00 hingga 22.30 ini berlangsung di Aula TK Hidayatullah Banyumanik Semarang, dihadiri oleh beberapa Ulama, Asatidz dan tokoh masyarakat sekitar.
Diawali dengan pembacaan cuplikan ayat suci Al Quran. Kemudian Ust Haidar Amthory mewakili DPD II HTI Kota Semarang dalam sambutan pengantar menyampaikan tentang maksud penyelenggaraan acara ini. Para Ulama yang bersentuhan langsung dengan masyarakat diharapkan mempunyai pengetahuan yang benar tentang apa dibalik rencana kenaikan BBM ini, sehingga masyarakat dapat secara sadar memahami akan kebohongan, pengkhianatan, dan kedzaliman penguasa atas rencana ini.
Acara inti berupa pemaparan tentang kenaikan BBM, yaitu dari Ust Pompy Syaiful Rizal dan KH M Ainul Yaqin yang dipandu oleh Kiayi Nashrudin. Dalam pembahasannya Ust Pompy menjelaskan mengenai seluk beluk tata kelola migas, faktor pendukung kenaikan serta tipu daya di balik rencana kenaikan ini. Sedangkan KH Ainul Yaqin menjelaskan dalil-dalil mengenai ke-harom-an menaikkan harga BBM.
Selanjutnya acara diisi dengan kalimah lil ulama, dalam hal ini KH Muhammad Busyri. Beliau mengutip Al Quran Surat Al A’raf ayat 96 yang artinya “Jika sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya”. Ayat ini mendidik kita untuk selalu sholeh secara bersama bahkan dalam suatu negeri. Akan tetapi negeri ini sudah kotor, karena tidak menggunakan syariah Islam dalam pengelolaannnya, sehingga banyak sekali bencana yang terjadi. Oleh karenanya Beliau mengajak kepada para hadirin untuk berjuang menegakkan syariah dan khilafah bersama Hizbut Tahrir.
Pembacaan pernyataan sikap ulama tentang penolakan kenaikan BBM dan penolakan liberalisasi migas, serta penandatanganan pernyataan sikap mengakhiri acara. Kemudian acara ditutup dengan pembacaan doa. Semoga Alloh segera mengabulkan doa kita yaitu tegaknya syariah dalam bingkai khilafah.[]
wow,keren…