HTI-Press. Keputusan hakim Bashkortostan di kota Davlekanovo memutuskan penahanan pimpinan kelompok Hizbut Tahrir berumur 26 tahun dan tiga partisipan yang berumur 33 hingga 36 tahun. Informasi ini dilaporkan Asisten Pengacara Senior Bashkortostan Larisa Kuchina. Mereka ditahan gara-gara menyebarkan pemikiran-pemikiran Islam dan konsep-konsep cerdas dari gerakan Hizbut Tahrir di negeri tersebut.
Mereka dipenjarakan dengan tuduhan melakukan aktivitas yang disebutnya sebagai ekstrimis dengan masa tahanan 6 bulan hingga satu tahun dengan masa pecobaan dalam periode 6 bulan.
Selama investigasi terungkap para tahanan telah menyebarkan literatur dan menyebarkan Islam di masjid-masjid. Mereka dalam beberapa bulan menyelenggarakan kajian-kajian untuk mengkaji konsep-konsep Hizbut Tahrir. Organisasi ini mengaku dibiayai oleh para anggota mereka sendiri untuk mencetak selebaran.
Tercatat penguasa Bashkortostan telah menginvestigasi berbagai kasus yang dianggap kriminal, 14 orang diantaranya didakwa atas partisipasi mereka dengan gerakan Islam global, Hizbut Tahrir.
Sungguh, ini merupakan sebuah kekuatan yang buruk tanpa ideologis, siapa saja akan dianggap teroris ketika sekalipun mereka hanya mengemban dakwah Islam tanpa kekerasan. Ketika intelektual tak mampu lagi menghadapi debat terbuka, para penguasa merasa takut kepentingannya terserabut. Maka penjara menjadi pilihan yang diberikan kepada para pengemban dakwah, termasuk di negeri berdekatan dengan Rusia tersebut.
Bashkortostan merupakan negara pecahan Uni Soviet dengan Kota Ufa sebagai ibu kotanya. Islam mulai tersebar di tanah Bashkira sejak abad ke-10 masehi. Pada abad ke-14, Islam menjadi agama yang dominan di kawasan tersebut.***
Bersabarlah saudaraku harapan itu masih ada…
khilafah hanyalah masalah waktu
surga itu di bawah bayang-bayang pedang!!! bertahanlah wahai para mujahid. karena mereka hanyalah orang-orang yang bebal tanpa hujjah. mari melawan tirani!!!
selamatkan dunia dengan syariah dan khilafah!!!
sambut kemenangan fitri dengan jihad!!!
Selamat berjuang saudaraku…Surga itu dekat..amin
Tuh kan, barat ketakutan dengan Islam
Kenapa kita minder.Rise up againt Khilafah
Ass. itulah ibadah … ada amanah yang harus dipikul. tunggal dimana takdir-nasib ini menempatkan kita …
itulah haqiqat adanya tingkatan Surga .. bahkan ada Surga yang didalamnya tidak terdapat apapun yang pernah terfikirkan oleh Manusia … bahkan memikirkanya saja belum mampu terwujud … selamat berjuang saudaraku ..wass