HTI-Press.Ribuan demonstran berunjuk rasa di depan kedubes Amerika di Kairo Mesir. Mereka memprotes sikap Amerika yang membiarkan film yang menghina Rosululllah SAW dan ajaran Islam diproduksi dan disebarkan antara lain lewat youtube.
Para pengunjuk rasa berkumpul di luar kedutaan besar AS di Kairo, Selasa (11/9). Mereka menuntut pemerintah AS meminta maaf karena telah membiarkan film buatan ekstremis Koptik Mesir di AS itu. Film itu dinilai telah menghina dan menyinggung perasaan umat Islam dengan menghina secara vulgar Nabi Muhammad SAW. Para pengunjuk rasa yang marah memanjat tembok pagar kedutaan. Sebagian dari mereka bahkan menurunkan bendera AS dengan menggantinya dengan bendera tauhid “la ilaha illa Allah”.
Sementara itu, para demonstran Libya yang marah karena sebuah film amatir Amerika menghina Nabi Muhammad, menembaki dan membakar gedung konsulat Amerika. Duta Besar J. Christopher Stevens, seorang diplomat karier dan salah satu diplomat paling berpengalaman di kawasan itu, terbunuh dalam serangan itu di Benghazi. Hingga saat ini , masih belum ada kejelasan siapa yang melakukan penyerangan mematikan ke konsulat Amerika itu.
Film berdurasi dua jam itu menghina serta melecehkan Nabi Muhammad SAW dan umat Islam. Dalam film, Nabui Muhammad digambarkan sebagai seorang penipu. Rasulullah dideskripsikan sebagai seorang pria hidung belang yang lemah. Muhammad juga digambarkan telah menyetujui adanya pelecehan seksual terhadap anak.
Sam Bacile selaku pembuat film memilih para aktor dan aktris amatir. Dalam film itu, Sam melibatkan 59 aktor dan 45 orang kru. Seperti dikutip dari AP, (12/9), Sam Belice (56 tahun) adalah warga California, Amerika Serikat (AS) keturunan Yahudi Israel. Dia dikenal sebagai seorang pengembang real estate di negari Paman Sam.
Dalam wawancaranya via telepon, Sam menyatakan sengaja membuat film itu. Ia yakin film tersebut akan membantu tanah kelahirannya, Israel. Dengan bantuan dari 100 donatur Yahudi, Sam berhasil mengumpulkan dana senilai lima juta dolar AS untuk pembuatan “Innocence Muslim”. Menurutnya, dengan film ini, kelemahan Islam dapat ia ekspos ke seluruh dunia.
Sementara itu, pastur kontroversial, Terry Jones yang membakar Al Qur’an, mengaku memiliki rencana mempromosikan film “Innocence of Muslims” di gerejanya di Gainesville, Florida pada Selasa (11/9).
Penghinaan terhadap Rosulullah SAW sesuatu yang tidak bisa ditolerir dalam Islam. Rosulullah SAW adalah sosok yang dimuliakan oleh lebih dari 1,5 milyar umat Islam di dunia. Nabi yang membawa ajaran Islam yang mulia, menunjuki manusia dari jalan kegelapan menuju jalan terang benderang. Yang hidupnya ditujukan untuk menyebarluaskan Islam untuk kebaikan umat manusia.
Penghinaan ini juga menunjukkan kebencian terhadap Nabi Muhammad dan Islam. Selalu saja mereka berdalih, pembuatan dan pemuatan film atau komik yang menghina itu merupakan bagian dari kebebasan berkreasi. Tapi faktanya, ini adalah kebebasan untuk melakukan apapun termasuk mendeskreditkan, menghina, dan melecehkan Islam dan Nabi Muhammad SAW.
Paham kebebasn semacam ini pada faktanya sangatlah subyektif, artinya hanya berlaku untuk mereka. Ketika di Perancis muslimah dilarang mengenakan jilbab, ”kebebasan” yang mereka dengungkan itu tidak lagi terdengar. Mengapa mereka boleh bebas menghina Nabi, muslimah di Perancis tidak boleh bebas berjilbab? Ketika umat Islam lantang menyerukan penerapan syariah Islam sebagai pengganti Kapitalisme yang memang bobrok, mereka menudingnya garis keras dan radikal . Mengapa mereka bebas berekspresi, sedang umat Islam tidak boleh memilih syariah untuk negeri mereka sendiri?(AF)
sudah nampak nyata permusuhan mereka terhadap Islam, masih kita berdiam diri tanpa berjuang membela kesucian Islam dan kaum muslimin? Hal-hal seperti ini akan terus terjadi hingga umat Islam mengambil perisai agung, al Junnah al Khilafah Rasyidah
Jangan lupa Suriah yang juga ikut memprotes film itu.. Bahkan di masa sulit pun mereka masih menunjukkan kecintaan dan pembelaan mereka untuk Rasulullah SAW, bagaimana dengan Indonesia yang merupakan negara dengan jumlah muslim terbesar di dunia? Tidak adakah keinginan untuk ikut membela?
Itulah watak asli demokrasi, kebebasan hanyalah untuk mereka tapi bukan untuk islam. Wahai kaum muslimin sadarlah bahwa demokrasi sejatinya sangat bertentangan dengan Islam maka dari campakkanlah jangan latah justru ikut melestarikannya bahkan mempropagandakan…..jangan mau ditipu
“LIHATLAH BAGAIMANA MEREKA MEMBUAT PERUMPAMAAN-PERUMPAMAAN TERHADAPMU MUHAMMAD, KARENA ITU MEREKA MENJADI SESAT DAN TIDAK MUNGKIN LAGI MENEMUKAN JALAN YANG BENAR. (SAMPAI MATINYA.)”
(Al Israa 48.)
OLEH KARENA ITU, CUKUPLAH NERAKA JAHANNAM SEBAGAI BALASAN BAGI MEREKA.
ini menunjukan kelemahan mereka dan sebaliknya kebenaran akan semakin nyata sehingga semakin meningkat mereka beramai-ramai masuk Islam dan kejayaan Islam tinggal selangkah lagi…Allohu Akbar!!!
Mengapa mereka beralasan dengan pembuatan film “Innocence Muslim” itu adalah kebebasan berkreasi. karena HAM yang mereka buat adalah untuk melegalkan semua tindakan buruk, pendeskreditan, penghinaan mereka kepada umat Islam. Sudah jelas bahwa HAM hanya omong kosong. So.. Tinggalkan HAM ganti dengan Sistem Islam dengan menegakkan Syariah dalam bingkai Khilafah.
astgfirullah… BIadab mereka… Allah kelak yang akan menghukum mereka
Sebenar-benarnya yang digambarkan itu adalah diri mereka sendiri (pembuat filmnya) karena karakter itu tak jauh beda dengan kebiasaan mereka yang terlaknat. Semoga khilafah segera hadir hingga bisa menghukum para pelakunya.
Kan kata mereka kebebasan dalam bingkai demokrasi, jadi kalau menghujat, menghina islam dan rosulnya boleh tapi kalau menghujat kapitalisme, demokrasi itu tidak boleh.
Perbuatan semacam ini telah mereka lakukan berkali-kali. Ini menunjukkan bahwa mereka telah mengalami kekalahan dalam pertarungan pemikiran dan peradaban (pertarungan idiologi), yaitu pertarungan antara idiologi kapitalisme/sekularisme yang busuk, bobrok dan sampah dengan idiologi Islam yang agung yang berasal dari Sang Pencipta Alam Semesta.
sesuatu yang lain dari biasanya sedang terjadi. Aksi yang SPONTAN tapi mempunyai kesamaan. 1. menerobos masuk kedutaan AS, 2. Menurunkan bendera AS. 3. menggantinya dengan bendera Islam. Yang ke 3 adalah sangat tidak lazim. Permusuhan terhadap Amerika, rontoknya Nasionalisme, berkibarnya simbol kesatuan umat. Hal ini terjadi SPONTAN merata di seluruh negeri. siapkan diri Kalian! jangan2 umat disluruh dunia SPONTAN meminta Khilafah ditegakkan.
Tanpa daulah khilafah ummat Islam tidak bisa berbuat banyak untuk menghancurkan para penghina Isalam dan Rasulullah saw. Semoga Daulah khilafah segera tegak sehingga tdk ada yg berani lagi menghina Rasulullah..
Kita sebagai Orang Islam harus tetap bersatu untuk menjungjung tinggi ajaran dan kepercayaan kita.dan jangan biarkan orang lain menginjak2 nama islam.kita semua sama ……. dan kita harus selalu bersama untuk mengalahkan orang2 kafir