Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
Surabaya, HTI Press. “Untuk kesekian kalinya Junjungan Nabi besar umat Islam Rasulullah Muhammad SAW dihina dan dilecehkan oleh kaum kafir, namun kaum muslimin hanya bisa mengecam saja, mengapa?!, karena kaum muslimin tidak memiliki khalifah yang menyerukan jihad untuk memerangi mereka!” tegas Fikri A Zudiar, Ketua HTI DPD Surabaya pada aksi mengecam penayangan Film Innoucence of Muslim yang menghina dan melecehkan Rasulullah Muhammad SAW. Sabtu(15/9).
Aksi yang diselenggarakan oleh HTI DPD Jatim yang merepresentasikan pembelaan terhadap junjungan Rasulullah Muhammad SAW adalah merupakan bentuk respon atas kebebasan berekspresi yang menghina dan melecehkan junjungan Rasulullah Muhammad SAW. Aksi yang diselenggarakan di depan Gedung Grahadi ini diikuti oleh 500 peserta.
Selain di kota Surabaya, hizbut tahrir juga melakukan aksi serupa secara masif dan serentak di kota-kota lain termasuk di Jantung Ibu kota Jakarta. []Iqbal
sekulerisme,demokrasi, liberalisme dan keturunannya merupakan ide sampah bahkan parahnya “bibit penyakit sampahnya” terdapat pada orang-orang yang mendukung dan menyuarakan ide-ide tersebut. Mereka baunya lebih busuk daripada sebuah bangkai sekalipun, na’udzubillah.