Polisi Terbantu Dengan Adanya Rohis

HTI Press, Yogyakarta. Berkaitan dengan program Metro TV edisi 5 september 2012 yang bertema “Generasi Baru Teroris”. Menanggapi hal tersebut HTI Chapter Kampus UGM melakukan acara Halaqoh Islam Peradaban (HIP) pada hari minggu (21/10) yang dimulai jam 8:00 dan selesai jam 11:00,  berlokasi di Masjid Mujahidin UNY Yogyakarta. Hadir sebagai pembicara pada acara tersebut adalah perwakilan dari Kapolsek Bulaksumur diwakili oleh Deni, S.H.(Kanit Reskrim), Yahman (Mahasiswa Program Doktoral Pendidikan UNY) dan Suswanta M.Si (Aktifis Hizbut Tahrir).

Menanggapi tema yang yang disiarkan Metro TV pada edisi 5 september 2012 tersebut, menurut Yahman, Rohis bukanlah sarang teroris, justru dengan adanya Rohis akan membantu beban para penegak hukum, terutama dalam mengatasi masalah kenakalan remaja saat ini seperti contoh tauran antar pelajar, narkoba dan lain-lain. Beliau menambahkan bahkan banyak mantan-mantan aktifis Rohis sukses diberbagai bidang seperti, bidang pendidikan, politik dan lain sebagainya. Sedangkan menurut Deni polisi tidak pernah mendiskriminasi suatu ajaran apapun, selagi tidak bertentangan dengan Undang-undang. Dan malahan polisi merasa terbantu dengan adanya rohis, terutama dalam mengurusi masalah kenakalan remaja. Menurut Suswanta, di balik isu teroris ini ada kepentingan terselubung dalam upaya untuk memusuhi umat Islam.

Dari pelaksanaan acara ini dapat disimpulkan bahwa, munculnya isu Rohis Sarang Teroris adalah kebohongan besar yang dibuat oleh oknum yang membenci terhadap perjuangan Islam. Fakta membuktikan bahwa dengan adanya rohis, orang tua akan merasa terbantu dalam urusan mengajarkan Agama Islam kepada anak-anak mereka, fakta lain menunjukkan bahwa mantan aktifis rohis banyak yang berprestasi dan cenderung menjadi anak-anak yang soleh. [] Adi Pribadi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*