HTI-Press — Pengamat intelijen Wawan Purwanto meminta media
Ia memperingatkan, suasana panas bisa memungkinkan ada intervensi dari pihak ketiga. Bahkan tidak menutup kemungkinan, peristiwa dalam negeri ini diseret-seret dalam politik internasional. ‘’Jangan sampai ada pihak ketiga yang memanfaatkan suasana untuk mengaduk-aduk negeri ini,’’ katanya.
Peristiwa Monas, lanjutnya, harus disikapi dengan kepala dingin. Semua pihak harus menjaga agar tidak terjadi benturan di akar rumput sebab hal itu akan bisa menimbulkan kondisi tidak stabil.
Menurutnya, Islam
Ia mengingatkan, boleh saja semua pihak menghargai kebebasan beragama. ‘’Tapi jangan sampai menyeleweng dari akidah. Bedakan antara hak berserikat dan berkumpul dengan akidah,’’ tandas Wawan.
Menyinggung keberadaan Ahmadiyah, Wawan menjelaskan di negara asalnya
Soal adanya intervensi dalam kasus
Sedangkan, mengenai kemungkinan adanya LSM komprador, Wawan mengatakan pihaknya meminta PPATK meneliti transfer-transfer yang berasal dari luar negeri yang dianggap mencurigakan. Bukan persoalan mudah untuk membuktikannya sebab ada pula transfer-transfer dana yang tidak bisa dideteksi. (LI/Mujiyanto)
pengamat intel aja tahu….
masak gus pur gak tahu….