AMSTERDAM – Seorang anggota terkemuka di partai sayap kanan Belanda pimpinan Geert Wilders ‘telah kembali ke pangkuan Islam’ setelah melakukan penelitian yang seksama tentang agama Islam dan umat Islam.
“Saya bisa mengerti orang-orang yang menjadi skeptis, terutama ini adalah hal yang mereke tidak harapkan,” kata Arnoud Van Doorn kepada Al-Jazeera English lewat saluran satelit.
“Ini adalah keputusan yang sangat besar, yang saya tidak dianggap enteng.”
Kabar tentang masuk Islamnya Doorn pertama datang ketika dia men-tweet suatu “awal baru” kehidupannya.
Dia kemudian memposting lewat tweeter ucapan Syahadat.
Politisi itu kemudian mengumumkan bahwa dia masuk Islam, dan tidak memberikan informasi lagi tentang alasannya di balik keputusan tersebut.
“Pada orang-orang terdekat saya mereka telah tahu bahwa saya aktif meneliti Al-Qur’an, Hadis, Sunnah dan tulisan-tulisan lainnya selama hampir satu tahun terakhir,” katanya.
“Selain itu, saya telah melakukan banyak pembicaraan dengan umat Islam mengenai agama.”
Didorong oleh wacanan anti-Islam partainya, Doorn memutuskan untuk menggali lebih dalam untuk mencari kebenaran tentang agama sendiri.
“Saya telah mendengar cerita negatif yang begitu banyak tentang Islam, tapi saya bukan orang yang mengikuti pendapat orang lain namun melakukan penelitian saya sendiri,” katanya.
“Oleh karena itu, saya benar-benar mulai untuk memperdalam pengetahuan saya tentang Islam karena rasa penasaran saya.
“Rekan saya, Aboe Khoulani dari Dewan Kota Den Haag, telah membawa saya lebih lanjut untuk melakukan kontak dengan Masjid As-Soennah, yang telah membimbing saya lebih jauh.”
Sebagai seorang anggota parlemen Belanda dan Dewan Kota Den Haag, nama Doorn telah lama dikaitkan dengan Wilders yang anti-Islam, dengan partai sayap kanan PVV.
Wilders sendiri dikenal karena kata-kata kasarnya melawan Islam, Muslim dan Al-Qur’an.
Awal Baru
Keputusan Doorn untuk memeluk Islam telah menimbulkan berbagai reaksi di Belanda.
“Menurut sebagian orang saya adalah seoarang pengkhianat, tetapi menurut kebanyakan orang lain saya telah benar-benar membuat keputusan yang sangat baik,” katanya kepada Aljazeera.
“Reaksi pada umumnya positif dan saya juga menerima cukup banyak dukungan melalui twitter.
“Rasanya baik bahwa orang-orang yang tidak mengenal saya secara pribadi telah memahami situasi yang saya hadapi dan mendukung pilihan saya.”
Bagi politisi Belanda itu, menemukan Islam akhirnya menuntunnya ke jalan yang benar dalam hidupnya.
“Saya telah membuat kesalahan dalam hidup seperti banyak dilakukan orang lain. Dari kesalahan-kesalahan ini saya telah belajar banyak, “kata Doorn.
“Dan setelah saya masuk Islam Saya memiliki perasaan bahwa saya akhirnya menemukan jalan saya.
“Saya menyadari bahwa ini adalah awal yang baru dan bahwa saya masih harus banyak belajar juga.”
Berangkat dari kehidupan sebelumnya sebagai seorang anggota Partai PVV, Doorn mengharapkan menduga akan banyak perlawanan dalam kehidupan politiknya.
“Harapannya adalah bahwa saya akan terus menghadapi banyak perlawanan, juga dari beberapa instansi pemerintah tertentu,” katanya.
“Saya memiliki semua keyakinan kepada Allah untuk mendukung saya dan membimbing saya menghadapi saat-saat ini.”
Sumber : www.onislam.net
Subhanallah! Memang Islam itu untuk kaum yang menggunakan akalnya, karena memang Allah menciptakan akal untuk berfikir menemukan jalan yang benar (al haq). Saya berfikir jika Khilafah kembali tegak, sungguh akan terbukti Islam akan memasuki setiap rumah di seluruh penjuru dunia, sebagaimana telah dijanjikan. Allahu Akbar!