Amerika mendukung Bashar dan memperpanjang umurnya karena takut akan alternatif di Syam. Sementara oposisi hotel jatuh dalam pelukan Amerika dan Barat. Apa yang terungkap melalui bocoran dokumen rahasia itu?
Perlu diketahui bahwa situs “Wikileaks” membocorkan dokumen pada Januari lalu yang mengungkapkan dukungan Amerika berupa pendanaan terhadap rezim Bashar al-Assad senilai lima miliar dolar untuk menghadapi oposisi. Sebab Amerika takut akan alternatif—ketika jatuhnya Assad—yaitu keberhasilan kelompok Islamis menduduki tampuk kekuasaan.
Dokumen ini mengungkapkan cara Presiden Amerika, Barack Obama memperlakukan tragedi Suriah dengan melakukan pengkhianatan dan konspirasi besar untuk menggagalkan revolusi Suriah, di mana diam-diam Amerika mendukung rezim Assad. Sementara itu, Amerika tidak memberlakukan sanksi pada Suriah. Ia juga melakukan penekanan terhadap negara-negara Teluk untuk mencegah mereka dari mempersenjatai oposisi Suriah (islammemo.cc, 9/4/2013).
Inilah bukti nyata, bahwa AS sangat takut dg munculnya kekuatan Islam yg kaffah, yg akan melanjutkan kehidupan Islam, yaitu Khilafah rosyidah.