Aksi Renungan HTI Semarang: Neraka Menanti Penguasa Penipu Rakyat !

HTI Press, Semarang. Peserta  aksi renungan HTI Kota Semarang tetap pada aksinya walaupun diguyur hujan yang sangat lebat di Semarang pada Ahad siang (16/8). Semangat para peserta aksi renungan justru bertambah besar untuk menyampaikan pesan peringatan kepada para penguasa dzalim !.

Tausyiah pertama secara singkat disampaikan oleh KH Nashruddin. Beliau memberi peringatan yang sangat pedas, dengan mengambil dalil berupa hadits yang diriwayatkan shohih oleh Bukhori – Muslim, yang artinya berbunyi  “Abu ja’la (ma’qil) bin Jasar r.a berkata: saya telah mendengar rasulullah saw bersabda: tiada seorang yang diamanati oleh Allah memimpin rakyat kemudian ketika ia mati ia masih menipu rakyatnya, melainkan pasti Allah mengharamkan baginya surga.” . Kemudian Kiayi Nashrudin menjelaskan betapa peringatan ini sangat berat jika dilanggar.

Tausyiah kedua disampaikan oleh ust Khoirul Anam, Ketua DPD II HTI Kota Semarang. Anam menjelaskan tentang sistem kapitalisme inilah yang menjadi biang dari rencana kenaikan BBM. Anam menjelaskan bahwa minyak adalah milik umat, bukan penguasa apalagi swasta asing seperti sekarang ini. Oleh karenanya minyak seharusnya bisa menjadi faktor untuk kemakmuran.

Hujan pun mulai turun dengan lebat, bersamaan dengan dimulainya teatrikal. Peserta tetap berdiri di tempat walaupun hujan semakin deras. Teatrikal menceritakan tentang negeri kaya yang dikuasai oleh asing. Para penguasanya menjual sumber daya ke asing. Kemudian lengkaplah penderitaan rakyat. Tapi semua itu mestinya bisa segera selesai jika diterapkan hukum Allah dalam bingkai pemerintahan Khilafah. []Brojo/I’lamy HTI Semarang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*