HTI Press. Banjarmasin – Ratusan massa Hizbut Tahrir Indonesia, HTI daerah Kalimantan Selatan, ikut menggelar aksi damai, untuk mengutuk keras pembantaian militer, terhadap rakyat Mesir. Mereka pun menyerukan penegakan syariah dan khilafah, untuk mengembalikan kejayaan dan kemuliaan umat Islam.
Ratusan massa Hizbut Tahrir Indonesia, HTI daerah Kalimantan Selatan, menggelar aksi damai, di kantor DPRD Provinsi Kalsel, Jum’at kemarin (23/08/13).
Mereka menyeru kepada para wakil rakyat, untuk ikut mengutuk keras kebiadaban militer mesir, yang membantai rakyatnya sendiri.
Selain itu, mereka juga meminta wakil rakyat, untuk ikut mengecam sikap munafik negara barat, termasuk Amerika Serikat. Padahal mereka lah yang menyerukan penerapan demokrasi, namun faktanya, malah ikut mendukung penggulingan Presiden Mursi, yang terpilih secara demokratis.
“kami menyeru anggota DPRD yang muslim, khususnya dari partai Islam, untuk meninggalkan demokrasi, karena terbukti, tidak bisa menjadi jalan perubahan umat, ke arah sistem Islam.” Teriak Wahyudi Ibnu Yusuf, Anggota LKU HTI Kalsel, saat berorasi membakar semangat massa.
Oleh karena itu, Hizbut Tahrir Indonesia menyerukan kepada DPRD dan warga Kalsel, untuk menegakkan syariah dan khilafah, agar kemuliaan umat Islam bisa kembali terjadi.
“Aksi hari ini, dan di tempat lainnya, baik seluruh Indonesia, maupun wilayah dakwah Hizbut Tahrir di penjuru dunia, merupakan satu seruan, untuk mengambil jalan yang telah diperintahkan Allah dan Rasulnya, untuk menegakkan Islam lewat khilafah. Khilafah lah, secara sejarah telah terbukti berhasil memuliakan Islam, selain itu juga menebarkan Rahmat ke seluruh alam, termasuk bagi non muslim.” Tegas Kepala Maktab I’lamiy DPD I HTI Kalsel, Hidayatul Akbar kepada HTI Press.
Selain itu, DPD I HTI Kalsel, juga menyebarkan pernyataan sikap mereka, ke banyak masjid dan musholla di banjarmasin, untuk dibacakan kepada umat Islam.
Sebelumnya, Aksi Longmarch juga dilakukan, mulai dari jalan Merdeka, ke Haryono MT, Jalan Pangeran Sudirman, hingga finis di Kantor DPRD Kalsel, di Jalan Lambung Mangkurat.[] Ahmad Maghfur