Mantan PM Prancis:Meniadakan Kaitan antara Dolar dan Emas pangkal Krisis

Micahel Rochard ( mantan PM Prancis): ” sekarang makin jelas bahwa akar krisis yang terjadi saat ini bermula pada februari 1971 ketika presiden AS Richard Nixon memutuskan untuk meniadakan kaitan antara dollar dan emas “. (Koran Tempo; 4/12/2008)

Komentar : selain tidak lagi menggunakan mata uang emas dan perak krisis disebabkan oleh praktek ribawi , perdagangan saham dan komoditas spekulatif , dan liberalisme dalam kepemilikan. Membiarkan semua itu sama dengan membiarkan krisis terus terjadi disamping menanggung dosa karena telah mengabaikan aturannya. Saatnya kembali kepada syariah dan Khilafah

3 comments

  1. Kalo dipikir2
    bahkan secara alami
    syariat itu akan lebih diterima oleh umat manusia
    ..
    kalo dipikir2
    emang kapitalis itu akan ditinggalkan
    oleh umat manusia

  2. Krisis ekonomi yang mendera Indonesia, juga wilayah-wilayah lain, sudah 10 tahun lebih lamanya sesungguhnya adalah sekadar bukti empirik dari kebatilan kapitalisme. Secara teoritik, sangatlah gamblang dimana letak kesalahan pandangan-pandangan kapitalisme. Lalu secara dampak-dampaknya juga sudah demikian nyata, tidak hanya di dunia tapi di hampir seluruh dunia. Bila sistem sosialisme telah bangkrut dan kini menyusul saudara kembarnya kapitalisme makin menampakkan kebobrokannya, kemana lagi kita akan mengadu bila tidak kepada Islam?

  3. MUHAMMAD SHOFWAN

    System Breeton Wood yang melepas cadangan emas sebagai dasar penciptaan uang beredar ( uang kertas ) dengan cara memfiat /menanda tangani dokumen negara anggaran negara adalah upaya manusia menyimpang dari tuntunan Allah dan Rosul. Akibatnya adalah seperti sekarang seluruh umat manusia yang mengekor system kafir itu ikut sengsara termasuk umat islam yang taklid dengan syariat yahudi itu. Kini saatnya kita semua kembali pada syariat Allah dan Rosulnya dengan menegakan Kekhilafahan islam. Allahu Akbar…Allahu Akbar… Allahu Akbar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*