Di saat ketika umat Muslim bersukacita dan khusuk merayakan hari raya Idul Adha 1429 H, umat Muslim Bosnia justru sedikit terkejutkan oleh perusakan dan penyerangan mesjid di wilayah Serbia-Bosni yang dipicu oleh isu Rasisme.
Sebagaimana dikutip Islamonline (10/12) mengabarkan, peristiwa pengrusakan mesjid tersebut terjadi di wilayah Vajlachika Kola di Tenggara Serbia-Bosnia yang dihuni oleh mayoritas etnis Serbia, dan terjadi beberapa saat sebelum pelaksanaan shalat hari raya Idul Adha.
Sumber keamanan Bosnia yang dikutip oleh kantor berita Reuters menyebutkan, bahwa “sekolompok orang tak dikenal tiba-tiba saja datang menyerbu dan merusak mesjid tersebut, beberapa jam sebelum dilaksakannya shalat Id.”
“Sebab aksi tersebut, hampir semua bagian dalam mesjid rusak parah, kecuali menaranya saja,” tambah sumber tersebut.
Aksi tersebut segera menuai kecaman dari umat Muslim Bosnia. Mufti Agung Bosnia, Syeikh Musthafa Cerich, mengatakan jika aksi tersebut sebagai “aksi terorisme yang ditujukan kepada umat Muslim yang dikhawatirkan terus menyebar di negeri Serbia”. (Hidayatullah.com, 11/12/08)
Maka siapakah terorisme sebenarnya? Mugkinkha mereka berani kurang ajar jika khilafah ada? Ayo muslim bosnia, berjuanglah bersama Hizbut Tahrir untuk menegakkan Khilafah. Karena dulu khilafah dan Sultan M. Al Fatihlah yang menyebarkan Islam di Bosnia.
ALLAHU AKBAR
Sbagai muslimin saya brharap mujahidin/taliban/al qaeda/pejuang2 islam sgr siapkan srangan blasan u/ mmberi plajaran kafirin zindig. Pengusaha muslim hartamu akan brtambah u/ biayai srangan blasan tsb. Bukan waktunya brmanis2 mulut dgn mreka .