HTI Press. Selasa (5/11) DPD1 HTI DIY mengadakan tabligh akbar 1 Muharam 1435 H. Pada kesempatan kali ini mengambil tema Semangat Hijrah Semangat Perubahan Menuju Khilafah Islamiyah. Pembicara tunggal pada kesempatan tersebut adalah Dwi Condro Triono PhD.
Hadir dalam acara tersebut para tokoh dan simpatisan Hizbut Tahrir di Yogyakarta Raya dan sekitarnya. Masjid Diponegara di komplek Balaikota Kota Yogyakarta menjadi penuh sesak pagi menjelang siang itu. Tidak hanya kalangan orang tua, remaja tetapi anak-anak juga turut serta dalam tabligh akbar tersebut.
Dalam paparan pembukanya Dwi Condro Triono PhD menjelaskan tentang awal penetapan tahun baru hijriyah. Selanjutnya dia menjabarkan tentang sebuah negara yang besar adalah negara yang mempunyai kalender sendiri untuk membangun negaranya.
Khalifah yang pertama Umar bin Khaththab (menentukan membuat kalender sendiri). Adapun fungsinya adalah untuk kepentingan sendiri yang tidak tergantung pada penanggalan yang lain. Ada beberapa pendapat berkenaan dengan kapan dimulainya penanggalan Islam. Pendapat tersebut adalah mengacu peristiwa lahirnya nabi muhammad saw, ketika Muhammad diangkat nabi, ketika Rasul diisra’ mi’rajkan, peristiwa perang badar dan peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW. Dari kelima peristiwa tersebut dipilihlah peristiwa hijrahnya nabi sebagai tonggak dimulainya penanggalan Islam. Hal tersebut dikarenakan “Hijrahnya nabi tidak hanya dilakukan nabi dan Abu bakar, tetapi ini merupakan titik balik umat islam. Saat dimana rasul menjadi kepala negara. Dan ini merupakan tanggal dimana yang cocok untuk mendirikan negara.” Paparnya dengan berapi-api.
“Hari besar yang paling besar dalam skala nasional adalah kemerdekaan negara tersebut. Tidak ada peringatan yang lebih besar kecuali hari kemerdekaan negara tersebut. Maka mulai hari dimana hijrah dilaksanakan disitulah diterapkan syariah Islam dalam negara Islam. Jadi itu merupakan hari kemerdekaan negara Islam”. Paparannya ketika ada pertanyaan dari peserta tabligh akbar.
Acara ditutup dengan doa yang dipimpin ustadz Subhan Ahmadi. []Lutfianto, ilamiyah DPD1 HTI DIY