Sekretaris Jenderal Organisasi Kerjasama Islam, Ekmeleddin Ihsanoglu mengatakan bahwa ia tidak mampu menahan tangis pada saat pertemuannya dengan anggota etnis Muslim “Rohingya” di Myanmar.
Kaum Muslim Rohingya sedang membutuhkan penolong dan pelindung. Mereka membutuhkan tentara yang akan menolongnya, yang tidak akan membiarkan mereka berada di antara gigi taring kaum musyrik Buddha. Mereka membutuhkan orang yang akan melindungi kesucian mereka, dan yang akan membalas dendam pada musuh-musuh mereka, serta orang yang akan mengembalikan kemuliaannya.
Sementara tangisan itu bisa diterima hanya dari kaum lemah yang berduka atas penderitaan yang tengah menimpa saudara-saudaranya. Sebaliknya, tangisan itu tidak diterima dari para penguasa dan politisi yang memiliki kemampuan mengubah persamaan, menolong kaum Muslim, dan membalas dendam terhadap musuh-musuh mereka. Namun, amat disayangkan, mereka tidak melakukan semua itu.
Jika tangisan dan tetesan air mata Ihsanoglu itu benar, maka ia wajib memberi semangat tentara agar pergi menolong kaum Muslim Rohingya. Ya, kita tunggu saja, apakah ia akan melakukannya?! (pal-tahrir.info, 17/11/2013).
ya Allah berilah mereka pertolongan , sesungguhnya Engkau Maha Penolong :'(