Kondisi terakhir wartawan Iraq, Muntazar Al Zaidi misterius. Dia dikabarkan luka bagian kepala dan patah tangan.
Keberadaan pelempar sepatu terhadap Presiden AS George W Bush itu juga dirahasiakan. Namun diyakini bahwa saat ini Al Zaidi dirawat di sebuah RS di Baghdad, karena mengalami luka serius di bagian kepala dan patah tangan.
Informasi kondisi Al Zaidi ini disampaikan saudara kandungnya, Maitham Al Zaidi, seperti dikutip Reuters, Selasa (16/12/2008). Menurut Maitham, Muntazar Al Zaidi mengalami luka serius di bagian kepala setelah dipukul tentara Irak dengan senapan seusai melempar Bush dengan sepatu.
Maitham mengatakan Al Zaidi saat ini dirawat di RS Ibnu Sina Baghdad dengan penjagaan sangat ketat tentara khusus Irak. “Yang kami ketahui dari seseorang yang menghubungi kita, bahwa Muntazar dilarikan ke RS Ibnu Sina. Dia mengalami luka di bagian kepala karena dihantam dengan gagang senapan dan salah satu lengannya patah,” jelas Maitham.
Saat ditanya wartawan, siapa orang yang membocorkan informasi keberadaan Al Zaidi kepadanya, Maitham merahasiakannya. Karena itu, pengakuan Maitham ini belum bisa dikonfirmasi. Sejumlah pejabat Irak juga tak berkomentar sedikit pun mengenai kasus ini dan mengaku tidak bertanggung jawab.
Pihak militer AS mengatakan Al Zaidi berada di tahanan militer Iraq. Namun, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Irak membantah pernyataan militer AS dan mengaku tidak mengetahui kondisi Al Zaidi.
Seperti diberitakan, Ahad (14/12/2008), Al Zaidi yang terlihat marah, memanggil Bush dengan ‘anjing’ sebelum melempar sepasang sepatunya ke arah Bush. Bush yang saat itu berada di mimbar bersama PM Iraq Nuri Al Maliki menyampaikan jumpa pers, berhasil menunduk dan menghindari lemparan dua sepatu itu.
Dalam sekian detik, Zaidi kemudian dibekuk aparat di ruang jumpa pers itu. Al Zaidi kemudian diseret keluar dari ruangan. Al Zaidi sempat meronta dan berteriak mencoba melawan aparat. Setelah itu, nasib Al Zaidi tak diketahui pasti. Al Zaidi yang berumur 28 tahun dan merupakan jurnalis dari TV Stasiun Al-Baghdadia itu melakukan tindakan nekat karena kebenciannya terhadap Bush dan tentara AS. (Hidayatullah.com, 17/12/08)
Berita Terkait:
semoga Allah melindunginya, dan memberikan pertolongan bagi dia. well, efek dari lemparan ini benar2 dahsyat memang, jauh lebih dahsyat ketimbang ketika sebuah peluru bersarang di kepala bush. jika serangan ini berujung pada terlukanya bush dengan senjata tajam / peluru / granat / bom, maka akan menguatkan hegemoni terorisme global yang dihembuskan amerika.
sedangkan yang terjadi adalah, bush sebagai first man nya US, telah sangat dipermalukan dengan lemparan sepatu ini. tentu saja, yang dipermalukan bukanlah bush sendiri, melainkan US di mata dunia internasional. US semakin hari semakin kehilangan kredibilitasnya.
Go Khilafah !
Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamualaikum,WW.
Saya salut pada Al Zaidi,ia berani secara fisik melawan hegemoni Amerika,dan mempermalukan pemimpin penjajah itu dengan senjata yang sangat sederhana ( bahkan sepatu bukan termasuk senjata )tapi menimbulkan efek yang sangat luar biasa.
Khabarnya sekarang Alzaidi lagi di siksa,mari kita doa kan agar Alzaidi di selamatkan Allah dan di kuatkan hatinya menjalani cobaan ini,engkau memang pahlawan Alzaidi walau kau dari golongan Syiah tapi engkau saudara kami,tetaplah kibarkan islam dimuka Bumi ini,Islam bukan teroris, Islam adalah kebaikan yang datang dari Allah.
Ummat Islam yuk semua berdoa untuk keselamatan Al Zaidi.
Harus ada orang-orang pemberani seperti Dia. Semoga usahanya dibalas Allah SWT, semoga Allah melindunginya.
Amin…